Wreda PNS Bisa Berkontribusi untuk Pembangunan Bali
DENPASAR, NusaBali - Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya yang diwakili Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Bali I Dewa Putu Sunartha, mengapresiasi kiprah Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) yang berkontribusi untuk pembangunan.
Hal itu disampaikan saat puncak ulang tahun ke-61 PWRI tahun 2023, bertempat di Gedung Nari Graha, Denpasar, Rabu (20/9). Dewa Sunartha menjelaskan PWRI merupakan wadah dari para wreda atau lanjut usia pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) yang masih diharapkan oleh Pemprov Bali turut memberikan andil dalam pembangunan yang diperuntukan khususnya bagi kelompok lanjut usia itu sendiri.
“Memperingati hari ulang tahun seperti hari ini yang dilaksanakan oleh PWRI adalah untuk mengingatkan kepada kita semua mengenai nilai-nilai historis dan strategis, serta mengevaluasi keberadaan dari organisasi itu sendiri,” kata Dewa Sunartha membacakan sambutan Pj Gubernur Bali.
Melalui tema ‘PWRI Bersatu, Sukseskan Pemilu Tahun 2024, Indonesia Maju’, dia juga mengapresiasi langkah PWRI Bali yang bersikap netral, demi mengurangi gejolak yang ada. Dia juga berharap ke depan PWRI bisa makin memperkokoh eksistensi serta mengembangkan organisasi.
“Selain itu, saya juga berharap agar dengan SDM PWRI yang ada, terus membantu pemerintah dalam mengayomi masyarakat, demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Ketua PWRI Provinsi Bali I Ketut Muliartha melaporkan berbagai kegiatan PWRI Provinsi Bali dalam menyambut HUT, seperti anjangsana ke Panti Sosial Tresna Werdha Wana Seraya bersenda gurau dengan para lansia di sana, tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Pancaka Tirta, serta ikut aksi sosial membersihkan Pantai Mertasari Sanur.
Dikatakannya, dalam aksi bersih-bersih pantai juga dilakukan pelepasan burung yang bermakna pembebasan. “Di sisa-sisa usia kami ini, kami butuh pembebasan dari beban-beban kehidupan, sehingga kami bisa berkontribusi dan menyebarkan energi positif bersama teman-teman,” tuturnya.
Acara juga dihadiri Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Bali Luh Ayu Aryani yang mewakili Sekretariat Daerah Provinsi Bali, serta dimeriahkan dengan pemotongan tumpeng dan hiburan-hiburan. 7 cr78
“Memperingati hari ulang tahun seperti hari ini yang dilaksanakan oleh PWRI adalah untuk mengingatkan kepada kita semua mengenai nilai-nilai historis dan strategis, serta mengevaluasi keberadaan dari organisasi itu sendiri,” kata Dewa Sunartha membacakan sambutan Pj Gubernur Bali.
Melalui tema ‘PWRI Bersatu, Sukseskan Pemilu Tahun 2024, Indonesia Maju’, dia juga mengapresiasi langkah PWRI Bali yang bersikap netral, demi mengurangi gejolak yang ada. Dia juga berharap ke depan PWRI bisa makin memperkokoh eksistensi serta mengembangkan organisasi.
“Selain itu, saya juga berharap agar dengan SDM PWRI yang ada, terus membantu pemerintah dalam mengayomi masyarakat, demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Ketua PWRI Provinsi Bali I Ketut Muliartha melaporkan berbagai kegiatan PWRI Provinsi Bali dalam menyambut HUT, seperti anjangsana ke Panti Sosial Tresna Werdha Wana Seraya bersenda gurau dengan para lansia di sana, tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Pancaka Tirta, serta ikut aksi sosial membersihkan Pantai Mertasari Sanur.
Dikatakannya, dalam aksi bersih-bersih pantai juga dilakukan pelepasan burung yang bermakna pembebasan. “Di sisa-sisa usia kami ini, kami butuh pembebasan dari beban-beban kehidupan, sehingga kami bisa berkontribusi dan menyebarkan energi positif bersama teman-teman,” tuturnya.
Acara juga dihadiri Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Bali Luh Ayu Aryani yang mewakili Sekretariat Daerah Provinsi Bali, serta dimeriahkan dengan pemotongan tumpeng dan hiburan-hiburan. 7 cr78
Komentar