Tanaman Pacar Tetap Menggiurkan
Menjadi salah satu bahan untuk upakara, bunga pacar termasuk komoditas penting. Karenanya, petani menjadikan bunga pacar sebagai salah satu tanaman yang rutin dibudidayakan petani.
Seperti yang dilakukan I Nyoman Sanding atau Pak Widi, petani di persawahan Subak Tanah Yang, Punduk Krasan, antara Desa Sedang dan Desa Tingas, Kecamatan Abiansemal Badung.
“Ini memang membantu penghasilan petani,” tunjuknya pada tanaman pacah di lahan miliknya.
Harganya memang naik turun. Kalau jelang dan saat masa hari keagamaan seperti Purnama-Tilem, Galungan dan Kuningan maupun karya keagamaan lainnya, harga bunga pacar menggiurkan. Bisa sampai Rp 35 ribu perkilo atau lebih . Sebaliknya, apabila tidak sedang ‘musim’ upacara keagamaan, harga bunga pacar merosot.
“Itu biasa, naik turun. Tetapi tetap dibutuhkan,” ungkap Sanding.
Karena itulah, bunga pacar dan jagung, menjadi tanaman budidaya rutin petani seperti Nyoman Sanding dan petani lainnya. “Pacah (pacar), jagung..pacar jagung, kalau tak pacar ya jagung,” terang sambil bekerja menyiangi tanaman pacarnya. K17.
Komentar