Objek Wisata Putung Terbengkalai
Objek wisata Bukit Putung sempat jadi primadona tahun 1970-an dan 1980-an, semasih ada investor yang mengelola.
AMLAPURA, NusaBali
Plt Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Karangasem I Wayan Witrawan mengakui, Objek Wisata Bukit Putung terbengkalai. Seluruh fasilitas bangunan telah keropos dan sebagian tinggal tembok. Objek milik pemerintah itu belum ada rencana untuk ditata kembali.
"Nanti kami bersihkan, melalui gotong royong," jelas Witrawan di ruang kerjanya, Jalan Ngurah Rai, Amlapura, Senin (25/9).
Selama ini, lanjut pejabat dari Banjar Pegubugan, Desa Duda, Kecamatan Selat, melakukan gotong royong secara bergilir, mulai dari Objek Wisata Yehmalet, Objek Wisata Candidasa, dan nantinya gilirannya di objek Wisata Bukit Putung, terutama di fasilitas milik pemerintah.
Walau terkesan terbengkalai, kata dia, setidaknya agar terlihat lebih bersih dan rapi. Terlebih lagi, Objek Wisata Bukit Putung di Banjar Putung, Desa Duda Timur, Kecamatan Selat, merupakan objek andalan dengan panorama alam yang indah ke arah selatan terlihat laut, Teluk Labuhan Amuk (Banjar Labuan, Desa Antiga, Kecamatan Manggis), Objek Bukit Pintu, dan pemandangan yang lainnya.
Objek wisata Bukit Putung sempat jadi primadona tahun 1970-an dan 1980-an, semasih ada investor yang mengelola. Kali ini di bekas bangunan villa tinggal tembok, ada bangunan berlantai dua juga yang ada hanya tersisa tembok beton. Ada bangunan bekas restoran telah keropos di beberapa bagian dan tersisa empat bangunan bertiang empat, menunggu roboh.
Dukungan fasilitas di objek itu sebenarnya ada lapangan tenis, dan parkir. Belakangan BPBD pasang repeater dan sirine di untuk alat peringatan dini erupsi Gunung Agung.
Kelian Banjar Putung I Gede Pasek Wicaksana mengatakan, walau fasilitas Objek Wisata Bukit Putung terbengkalai, tetap ada wisatawan yang datang, terutama wisatawan yang gemar tracking. "Objek Wisata Bukit Putung jadi jalur tracking, menuju Objek Wisata Air Terjun Jaga Satru, sejauh 3 kilometer," jelasnya.
Objek Air Terjun Jaga Satru tersebut di Banjar Pateh, Desa Duda Timur, Kecamatan Selat, sepanjang jalur tracking wisatawan menikmati panorama alam ke arah selatan, terlihat laut, bukit dan lembah. Di samping menyusuri kebun salak dan perkampungan.7k16
1
Komentar