WNA Jerman Tewas Jatuh dari Tebing Pura Srijong
TABANAN, NusaBali - Seorang WNA (Warga Negara Asing) asal Jerman, Maximilian Alekandei Tezner, 22, jatuh dari tebing Puru Luhur Srijong Banjar Dinas Payan, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, Selasa (26/9) sore. Akibatnya WNA yang menginap di salah satu hotel di kawasan Kuta, Badung ini tewas.
Informasi yang dihimpun peristiwa naas ini terjadi, Selasa sore pukul 17.50 Wita. Saat itu korban bersama temannya Selina Herbst, 21, datang ke areal Pura Luhur Srijong untuk melancong. Sesampainya di lokasi korban bersama temannya yang diantar menggunakan jasa taksi online ini langsung berjalan kaki ke arah barat Pura Luhur Srijong mengabadikan pemandangan sunset dan pantai dengan cara merekam dari atas tebing.
Naas saat moment itu diduga korban tak hati-hati dan langsung terperosok jatuh ke bawah tebing dengan kedalaman sekitar 15 meter. Akibat kejadian itu teman korban Selina sesama warga Jerman ini pun berteriak minta tolong. Dia langsung memanggil sopir taksi online Siauw Wandi Eka Sucipto. Sopir taksi yang tinggal di Denpasar ini pun langsung ke rumah warga terdekat untuk mencari bantuan. Kemudian kejadian tersebut langsung dilaporkan ke Polsek Selemadeg.
Atas informasi itu Polsek Selemadeg menurunkan sejumlah personel untuk melakukan olah TKP. Hasilnya korban ditemukan sudah di bawah tebing kondisinya sudah meninggal. Posisi ditemukan dalam kondisi tertelungkup, mengeluarkan darah dari kepala dan telinga.
Kapolsek Selemadeg, AKP Nikolaus Sina Ruing membenarkan kejadian tersebut. Saat mendapat laporan personel turun ke lokasi dan menghubungi tim Pol Air Polres Tabanan dan BPBD Tabanan untuk melakukan evakuasi. "Kondisi korban ditemukan sudah meninggal. Dan langsung dievakuasi menuju RSUD Tabanan," ujarnya. Menurutnya, penyebab korban jatuh ke bawah tebing karena kurang hati-hati saat mengabadikan moment pemandangan dari atas tebing. "Karena kurang hati-hati makanya korban jatuh terperosok ke bawah tebing," tandasnya. Sementara itu Camat Selemadeg, I Wayan Budiarsa menambahkan WNA yang tewas jatuh dari tebing sudah tiga minggu berada di Bali. Rencananya tiga hari lagi bakal balik ke Jerman. "Sekarang jenazah korban sudah dibawa ke RS Sanglah setelah sempat dilakukan pemeriksaan luar di RSUD Tabanan," jelasnya. Disebutkan hasil dari keterangan teman korban, mereka ke Tabanan memang untuk melihat keindahan pemandangan dari atas tebing Pura Luhur Srijong. "Sebelum kejadian temannya yang cewek awalnya sedang foto sunset, nah yang korban abadikan moment lewat rekaman. Karena tak hati-hati akhirnya jatuh," tambahnya.
Untuk evakuasi melibatkan tim gabungan dari unsur Pol Air Polres Tabanan, relawan, BPBD Tabanan termasuk Polsek Selemadeg. Evakuasi selesai dilakukan pukul 20.00 Wita semalam. "Evakuasi mengambil jalur ke arah barat, yakni lewat Pantai Batu Lumbang. Jika ke arah timur tidak bisa karena tebing," terangnya.
Diakuinya dari atas tebing Puri Luhur Srijong memang kerap dikunjungi wisatawan. Karena pemandangan memang bagus. Terutama ketika sore hari melihat sunset. 7 des
Naas saat moment itu diduga korban tak hati-hati dan langsung terperosok jatuh ke bawah tebing dengan kedalaman sekitar 15 meter. Akibat kejadian itu teman korban Selina sesama warga Jerman ini pun berteriak minta tolong. Dia langsung memanggil sopir taksi online Siauw Wandi Eka Sucipto. Sopir taksi yang tinggal di Denpasar ini pun langsung ke rumah warga terdekat untuk mencari bantuan. Kemudian kejadian tersebut langsung dilaporkan ke Polsek Selemadeg.
Atas informasi itu Polsek Selemadeg menurunkan sejumlah personel untuk melakukan olah TKP. Hasilnya korban ditemukan sudah di bawah tebing kondisinya sudah meninggal. Posisi ditemukan dalam kondisi tertelungkup, mengeluarkan darah dari kepala dan telinga.
Kapolsek Selemadeg, AKP Nikolaus Sina Ruing membenarkan kejadian tersebut. Saat mendapat laporan personel turun ke lokasi dan menghubungi tim Pol Air Polres Tabanan dan BPBD Tabanan untuk melakukan evakuasi. "Kondisi korban ditemukan sudah meninggal. Dan langsung dievakuasi menuju RSUD Tabanan," ujarnya. Menurutnya, penyebab korban jatuh ke bawah tebing karena kurang hati-hati saat mengabadikan moment pemandangan dari atas tebing. "Karena kurang hati-hati makanya korban jatuh terperosok ke bawah tebing," tandasnya. Sementara itu Camat Selemadeg, I Wayan Budiarsa menambahkan WNA yang tewas jatuh dari tebing sudah tiga minggu berada di Bali. Rencananya tiga hari lagi bakal balik ke Jerman. "Sekarang jenazah korban sudah dibawa ke RS Sanglah setelah sempat dilakukan pemeriksaan luar di RSUD Tabanan," jelasnya. Disebutkan hasil dari keterangan teman korban, mereka ke Tabanan memang untuk melihat keindahan pemandangan dari atas tebing Pura Luhur Srijong. "Sebelum kejadian temannya yang cewek awalnya sedang foto sunset, nah yang korban abadikan moment lewat rekaman. Karena tak hati-hati akhirnya jatuh," tambahnya.
Untuk evakuasi melibatkan tim gabungan dari unsur Pol Air Polres Tabanan, relawan, BPBD Tabanan termasuk Polsek Selemadeg. Evakuasi selesai dilakukan pukul 20.00 Wita semalam. "Evakuasi mengambil jalur ke arah barat, yakni lewat Pantai Batu Lumbang. Jika ke arah timur tidak bisa karena tebing," terangnya.
Diakuinya dari atas tebing Puri Luhur Srijong memang kerap dikunjungi wisatawan. Karena pemandangan memang bagus. Terutama ketika sore hari melihat sunset. 7 des
1
Komentar