Kebun Mete 8,5 Ha di Sukadana Terbakar

Petugas pemadam kebakaran hingga menghabiskan 19.000 liter, untuk memadamkan api tersebut. Informasi di lapangan, awalnya Ni Nyoman Toya,35, menyaksikan kobaran api di lahan mete milik I Made Putu Dana,60, berlanjut melaporkan ke Kelian Banjar Bukit I Nengah Sueca, alias Sonny.

I Nengah Sueca kemudian melaporkan ke petugas pos pemadam kebakaran Karangasem, maka datang 12 petugas diangkut 4 kendaraan, lengkap dengan membawa mobil tanki berisi air di bawah koordinasi Kasi PKPE (Pemadam Kebakaran Penyelamatan dan Evakuasi) Dinas Pemadam Kebakaran I Wayan Putu Darma Kartika.

Lahan terbakar semakin meluas karena lebih banyak berupa semak-semak kering, apalagi kobaran api tertiup angin kencang. Kebakaran meluas ke lahan kebun milik I Made Sukarata dan I Nyoman Dayuh, di Lingkungan Munduk Temu, Banjar Bukit, Desa Sukadana.

Petugas pemadam kebakaran hingga bola-balik angkut air mengingat luasnya lahan terbakar, hingga menghabiskan 19.000 liter, dan penanganan berakhir pukul 12.40 Wita.

Kelian Banjar Bukit I Nengah Sueca mengatakan perkiraan penyebab kebakaran karena gesekan pohon sehingga menimbulkan percikan api. Lanjut membakar semak-semak yang kering, kemudian api dengan cepat berkobar karena tertiup angin kencang.

"Di sini kan anginnya kencang, terjadi gesekan batang pohon menimbulkan percikan api, lalu membakar semak-semak, kemudian membakar lahan yang berisi tanaman mete dan mangga," jelas I Nengah Sueca.

Kasi PKPE I Wayan Putu Darma Kartika mengaku sempat kesulitan melakukan pemadaman karena di Kecamatan Kubu kesulitan mendapatkan air. "Makanya bolak-balik mengambil air dari luar Kecamatan Kubu, hingga menghabiskan 19.000 liter, baru api benar-benar padam," katanya.

Kebakaran juga terjadi di Banjar Kang-kang, Desa Kerta Mandala, Kecamatan Kubu tepatnya di Bukit Kelindang yang merupakan wilayah hutan lindung Gondangdia. Saksi I Putu Agus yang melaporkan kebakaran di puncak Bukit Kelindang itu, terpantau ada tiga titik api. Petugas pemadam kebakaran datang, hanya saja, kesulitan melakukan pemadaman karena tidak ada akses menuju Bukit Kelindang, tidak mampu terjangkau alat pemadam. Sehingga petugas pemadam kebakaran hanya memantau dari jalan raya. Syukurnya, pemukiman agar jauh dari lokasi kebakaran, sehingga yang terbakar hanya semak-semak.

Kebakaran lahan juga terjadi di Banjar Cutcut, Desa Ban, Kecamatan Kubu, di Banjar Tegalsari, Desa Tianyar Barat, Kecamatan Kubu, dan kebakaran dapur menimpa korban I Nengah Badung, di Banjar Batudawa Kaja, Desa Tulamben, Kecamatan Kubu.7k16