Lupa Matikan Dupa, Rumah Terbakar
SEMARAPURA, NusaBali - Sebuah bangunan rumah milik Ni Ketut Serinih, 76, di Banjar Lepang, Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, hangus terbakar pada Jumat (29/9) malam. Diduga penyebabnya percikan api dupa usai penghuni rumah mebanten.
Kasat Pol PP dan Damkar Klungkung, Dewa Putu Suarbawa mengatakan, kejadian ini bermula saat Serinih melaksanakan aktivitas mebanten pada rerahinan Purnama, Jumat malam. Serinih diduga lupa mematikan api dupa.
Sekitar pukul 23.20 Wita saat Serinih sedang tertidur, tiba - tiba dibangunkan suara percikan di atas plafon rumah. Setelah dilihat, ternyata pada bagian atap rumahnya sudah ada kobaran api besar. Karena panik, Serinih berteriak-teriak minta tolong ke tetangga sekitar.
Sekitar pukul 23.20 Wita saat Serinih sedang tertidur, tiba - tiba dibangunkan suara percikan di atas plafon rumah. Setelah dilihat, ternyata pada bagian atap rumahnya sudah ada kobaran api besar. Karena panik, Serinih berteriak-teriak minta tolong ke tetangga sekitar.
Warga sekitar yang mendengar teriakan Serinih, berdatangan untuk membantu memadamkan api dengan cara menyiramkan air seadanya. Kemudian salah satu warga melapor ke petugas pemadam kebakaran (Damkar). Berselang 10 menit kemudian, damkar sudah tiba di lokasi dengan 2 armada dan 12 personel. Pemadaman juga dibantu dari pihak TNI/Polri dan masyarakat. "Tiga puluh menit api dapat dikuasai (dipadamkan,red). selanjutnya dilaksanakan pendinginan selama 30 menit," ujar Dewa Suarbawa, dikonfirmasi, Minggu (30/9).
Kebakaran yang menimpa bangunan rumah bale daje seluas 5 meter x 6 meter tersebut belum bisa diperkirakan kerugiannya. ”Jumlah kerugian masih dihitung," ujar Dewa Suarbawa. wan
Komentar