PWI Bali Dorong Pemilu Berintegritas
Minta Penyelenggara, Pemerintah dan Pihak Keamanan Bersikap Netral
DENPASAR, NusaBali - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bali, IGMB Dwikora Putra mendorong pelaksanaan Pemilu 2024 agar berjalan damai dan berintegritas. Penyelenggara, pihak keamanan hingga pemerintah harus bersikap netral untuk terciptanya penyelenggaraan pesta demokrasi yang bersih.
Dwikora Putra sepakat, menciptakan pemilu damai, bersih dan berintegritas, bukan semata-mata menjadi tanggung jawab penyelenggara pemilu dan partai politik, juga masyarakat dan semua stakeholder. “Namun, yang tidak kalah pentingnya agar pemilu itu benar-benar bersih, damai dan berintegritas harus diawali dari penyelenggaranya yang bersih dan berintegritas, termasuk aparat keamanan dan pemerintah yang netral. Jadi mereka harus menjunjung netralitas, jangan condong sana condong sini,” ujar Dwikora Putra saat menerima kunjungan rombongan Bawaslu Badung yang dipimpin ketuanya, Hery Indrawan di Kantor PWI Bali, Lumintang, Kecamatan Denpasar Utara, Selasa (3/10).
Dwikora Putra yang didampingi Sekretaris Dewan Kehormatan PWI Bali Budiharjo dan Wakil Ketua Bidang Pendidikan Arief Wibisono mengibaratkan orang menyapu halaman, jika sapunya sendiri tidak bersih tidak mungkin bisa membersihkan halaman. Demikian juga dengan penyelenggara pemilu termasuk aparat keamanan yang akan mengamankan pemilu, harus benar-benar independen, tidak memihak. Bawaslu khususnya, kata Dwikora Putra harus benar-benar bisa menjadi wasit pemilu yang netral.
Dengan demikian, peserta pemilu dan masyarakat pemilih akan benar-benar merasa aman, nyaman, dan bergembira mengikuti pesta demokrasi ini. “Jadi kami dari pers benar-benar mengharapkan penyelenggara pemilu ini bersungguh-sungguh mengawal pemilu yang Luber, bersih dan berintegritas,” tegas Dwikora Putra.
Dwikora Putra juga komitmen bahwa wartawan dan pers akan ikut mengawal pemilu ini agar berjalan damai dan berintegritas, termasuk mengawasi para penyelenggara pemilu sebagaimana salah satu peran pers melakukan kontrol sosial.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Badung Hery Indrawan mengatakan, peran pers sangat besar dalam ikut mengawal penyelenggaraan pesta demokrasi lima tahunan ini. Untuk itu, dia berharap wartawan yang tergabung di PWI Bali bisa berkontribusi, baik dalam menyebarluaskan informasi kepemiluan, melakukan pengawasan, termasuk menjalankan fungsi kontrolnya terhadap penyelenggara pemilu. “Kami tentu terbuka dan sangat berterima kasih jika teman-teman pers ikut mengawal pemilu ini, sehingga berjalan damai dan berintegritas. Termasuk jika dari pihak kami melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan koridornya silakan dikoreksi,” ujar mantan wartawan ini. N nat
Komentar