Vettel Tuduh Bottas Lakukan Jump Start
Pebalap Ferrari Sebastian Vettel meyakini driver Mercedes Valtteri Bottas melakukan jump start pada balapan F1 GP Austria, Minggu (9/7).
WINA, NusaBali
Bottas memang menjuarai balapan di Sirkuit Red Bull Ring, Wina, unggul 0,658 detik atas Vettel yang finis kedua. Bottas start dari pole dan terus memimpin hingga finis. Namun dia diinvestigasi karena terindikasi melakukan jump start.
Namun, tak ada hukuman atau penalti atas insiden itu. Otoritas balapan menyatakan mantan pebalap Williams tersebut tak melakukan kesalahan start.
Vettel meyakini dari sudut pandangnya Bottas terlihat melakukan jump start. Namun dia juga sepenuhnya menerima keputusan stewart yang punya legalitas dalam masalah ini. Pada data grafis di televisi terlihat waktu reaksi Bottas adalah 0,201 detik.
"Dari sudut pandang saya, dia melakukan jump start. Saya yakin dia melakukannya. Itu terlihat dari dalam mobil. Tapi pada akhirnya bukan saya yang berwenang menilai," kata Vettel di Motorsport.
"Saya tidak percaya karena saya tidak percaya (telemetri). Normalnya reaksi untuk semua orang adalah 0,2 detik. Saya tidak mengira bahwa semua pebalap jauh lebih lambat. Itulah sebanya saya tidak percaya Valtteri Bottas begitu cepat. Saya sangat yakin dia jump start, tapi ternyata keputusannya tak seperti itu. Startnya tidak manusiawi," kata Vettel.
Sementara itu, Bottas mengakui startnya memang berisiko. Bottas tidak menyangkal bahwa startnya bisa saja berakibat fatal. Akan tetapi, selama waktu reaksinya tidak di bawah peraturan FIA, maka dia akan bebas hukuman.
“Ketika mobilnya bergerak lampunya (start) padam, jadi itulah hal yang utama," ungkap Bottas, yang dilansir Crash.
"Itu adalah salah satu start terbaikku, memang cukup berisiko, tapi ada banyak keuntungan di start dan aku menjalani sebuah start yang bagus," kata Bottas.
Vettel sendiri masih perkasa di puncak klasemen meski di posisi kedua pada balapan F1 GP Austria. Sementara persaingan antara dua pebalap Mercedes, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas, semakin menarik.
Bottas memperkecil gap dengan Hamilton setelah memenangi GP Austria. Sedangkan Hamilton gagal naik podium karena finis keempat. Jarak Hamilton-Bottas hanya terpisah 15 poin. *ant
1
Komentar