Delegasi AALCO Mulai Berdatangan di Bandara Ngurah Rai
Imigrasi Sediakan 3 Konter Pemeriksaan
Akan ada 47 negara anggota AALCO, 2 negara pengamat tetap, 42 negara pengamat, 2 otoritas pengamat, serta 24 organisasi pengamat yang akan hadir di acara yang berlangsung pada 16–20 Oktober 2023.
MANGUPURA, NusaBali
Jelang perhelatan Asian-African Legal Consultative Organization (AALCO) yang digelar di Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Republik Indonesia Yasonna H Laoly meninjau Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Kelas I Khusus Ngurah Rai di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Tuban, Kecamatan Kuta, Badung pada Sabtu (14/10). Untuk mengakomodir delegasi, disediakan 3 konter pemeriksaan dokumen keimigrasian.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai Suhendra, menjelaskan pemeriksaan yang dilakukan oleh Menteri Hukum dan HAM itu untuk memastikan seluruh fasilitas dalam keadaan siap, dalam menyambut penyelenggaraan The 61st Asian-African Legal Consultative Organization (AALCO). “Bukan hanya fasilitas, Menkum HAM juga melakukan pengecekan terhadap prosedur pemeriksaan, serta jalur kedatangan para delegasi,” kata Suhendra, Minggu (15/10).
Guna menyambut delegasi itu, pihaknya di Bandara Ngurah Rai telah menyiapkan 3 konter pelayanan delegasi AALCO. Masing-masing konter disiapkan dua orang petugas. Hal ini semata demi mensukseskan gelaran internasional itu dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh delegasi yang datang ke Bali dalam rangka menghadiri pertemuan.
“Kami akan bekerja sama dengan semua pihak terkait, untuk memastikan kelancaran dan menjaga keamanan selama acara berlangsung,” ucap Suhendra.
Sementara untuk pencatatan pada Sabtu (14/10) sore, sejumlah delegasi juga sudah berdatangan ke Bali. Adapun delegasi yang tiba itu dari Nepal, China, Uni Emirat Arab, Vietnam, Afrika Selatan, Brunei Darussalam, Singapura, dan Sekjen AALCO masing-masing negara. Sementara untuk pencatatan pada Minggu kemarin masih dalam pendataan. “Delegasi sudah mulai berdatangan. Dalam pemeriksaan sudah disediakan konter khusus,” kata Suhendra.
Untuk diketahui, AALCO ke-61 akan diselenggarakan di Bali pada 16–20 Oktober 2023. AALCO merupakan forum konsultasi antara negara-negara Asia dan Afrika yang bertujuan untuk menyelaraskan pandangan mengenai isu-isu hukum serta mencapai pemahaman bersama untuk mengadvokasi kepentingan negara-negara Asia dan Afrika. Diperkirakan, akan ada 47 negara anggota yang akan hadir dalam kegiatan tersebut. Di samping itu, ada pula 2 negara pengamat tetap, 42 negara pengamat, 2 otoritas pengamat, serta 24 organisasi pengamat. 7 dar
Jelang perhelatan Asian-African Legal Consultative Organization (AALCO) yang digelar di Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Republik Indonesia Yasonna H Laoly meninjau Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Kelas I Khusus Ngurah Rai di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Tuban, Kecamatan Kuta, Badung pada Sabtu (14/10). Untuk mengakomodir delegasi, disediakan 3 konter pemeriksaan dokumen keimigrasian.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai Suhendra, menjelaskan pemeriksaan yang dilakukan oleh Menteri Hukum dan HAM itu untuk memastikan seluruh fasilitas dalam keadaan siap, dalam menyambut penyelenggaraan The 61st Asian-African Legal Consultative Organization (AALCO). “Bukan hanya fasilitas, Menkum HAM juga melakukan pengecekan terhadap prosedur pemeriksaan, serta jalur kedatangan para delegasi,” kata Suhendra, Minggu (15/10).
Guna menyambut delegasi itu, pihaknya di Bandara Ngurah Rai telah menyiapkan 3 konter pelayanan delegasi AALCO. Masing-masing konter disiapkan dua orang petugas. Hal ini semata demi mensukseskan gelaran internasional itu dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh delegasi yang datang ke Bali dalam rangka menghadiri pertemuan.
“Kami akan bekerja sama dengan semua pihak terkait, untuk memastikan kelancaran dan menjaga keamanan selama acara berlangsung,” ucap Suhendra.
Sementara untuk pencatatan pada Sabtu (14/10) sore, sejumlah delegasi juga sudah berdatangan ke Bali. Adapun delegasi yang tiba itu dari Nepal, China, Uni Emirat Arab, Vietnam, Afrika Selatan, Brunei Darussalam, Singapura, dan Sekjen AALCO masing-masing negara. Sementara untuk pencatatan pada Minggu kemarin masih dalam pendataan. “Delegasi sudah mulai berdatangan. Dalam pemeriksaan sudah disediakan konter khusus,” kata Suhendra.
Untuk diketahui, AALCO ke-61 akan diselenggarakan di Bali pada 16–20 Oktober 2023. AALCO merupakan forum konsultasi antara negara-negara Asia dan Afrika yang bertujuan untuk menyelaraskan pandangan mengenai isu-isu hukum serta mencapai pemahaman bersama untuk mengadvokasi kepentingan negara-negara Asia dan Afrika. Diperkirakan, akan ada 47 negara anggota yang akan hadir dalam kegiatan tersebut. Di samping itu, ada pula 2 negara pengamat tetap, 42 negara pengamat, 2 otoritas pengamat, serta 24 organisasi pengamat. 7 dar
Komentar