nusabali

Bali Janjikan Hotel Gratis untuk Semua Kontingen

  • www.nusabali.com-bali-janjikan-hotel-gratis-untuk-semua-kontingen

Strategi yang nyaris membuat Bali terpilih sebagai venue PON 2020 kembali digunakan untuk menggoda kontingen lain memilih Pulau Dewata.

Bidding Tuan Rumah PON 2024


DENPASAR, NusaBali
Setelah kalah dalam perburuan tuan rumah PON 2020, Bali kembali mengincar  tuan rumah PON 2024.  Tak tanggung-tanggung, Bali bersiap menggratiskan kebutuhan hotel tempat menginap seluruh kontingen dari 34 provinsi di Indonesia. Itu dilakukan sebagai upaya magnet memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi kontingen di luar Bali untuk memilih Bali menggelar multi event empat tahunan antar Provinsi.

"Dulu strategi itu sangat-sangat ampuh. Sebelum kami dikalahkan karena pertimbangan politis. Pemerintah pusat memilih Papua. Dan, kini kami kembali komitmen menggratiskan seluruh biaya hotel bagi seluruh kontingen yang bertanding," ucap Wakil Ketua Umum II Bidang Prestasi, Maryoto Subekti, Selasa (11/7).

Menurut Maryoto, dulu sekalipun akhirnya dikalahkan Papua, strategi menggratiskan hotel tempat penginapan cukup ampuh menggaet KONI Provinsi lain untuk memilih Bali. "Kami akan terapkan strategi itu lagi," tandas Maryoto Subekti.

Karena hitungannya secara ekonomi nanti dapat impact dari lainnya. Terutama keluarga atlet dan kunjungan lainnya. Apalagi Gubernur Bali, Made Mangku Pastika kembali siap mengeluarkan surat resminya sebagai bukti wujud keseriusannya menjadi host PON. "Dulu Bali masuk peringkat 2, sama nilainya dengan KONI Aceh. Dan, untuk PON berikutnya Bali sangat optimis menggarap peluang yang ada," tandas Maryoto Subekti.

Kata Maryoto, soal venue nanti sambil berjalan bisa dibangun secara perlahan. Termasuk penyebaran venue di masing-masing kabupaten. "Saya rasa Bali akan tambah lengkap jika pernah sebagai tuan rumah PON. Dari sisi prestasi juga tidak jelek-jelek amat. Mampu peringkat 6 nasional saat PON Jabar," tutur Maryoto Subekti.

Belum lagi ditunjang dari sisi SDM yang cukup mumpuni. Dan, pengalaman menggelar event berskala international di Bali. Mulai dari pengalaman menghelat Asian Beach Games, dan event berkelas international lainnya. "Ini kan bisa mendukung upaya sport tourism juga," tandas Maryoto Subekti.

Dari sisi budaya juga sangat mendukung untuk menghelat PON. Tinggal dimanfaatkan dimana saja sisi budaya bisa masuk. Dan, itu diyakini sudah dipahami masyarakat. "Venue kolam renang berstandar international kan sudah ada. Tinggal nanti pengembangan akuatiknya," papar Maryoto Subekti. *dek

Komentar