PAM Tirta Sanjiwani Dapat Jempol 'Nunceb'
Rata-rata konsumsi air 11.339 m³ atau setara dengan 4,37 lps.
GIANYAR, NusaBali
Dua pelanggan keluhkan pelayanan PAM Tirta Sanjiwani Gianyar, Senin (23/10). Keluhan itu disampaikan lewat media sosial. Dikatakannya, PDAM Gianyar mantap, layak dapat jempol nunceb. “Tolong pelayanan airnya dilancarkan karena kami sudah lancar bayarnya. Sesekali turun ke lapangan biar tahu kondisi air yang Anda jual,” tulis akun yang mengatasnamakan Dewa Alit.
Pada postingan tersebut, pemilik akun melengkapi keluhan dengan foto perabotan rumah tangga yang berjejer di samping wastafel. Humas PAM Tirta Sanjiwani Gianyar, Desak Mayoni saat dikonfirmasi tak menampik adanya keluhan pelanggan. Diakui distribusi air mengalami gangguan. “Ada dua pelanggan yaitu Pak Dewa Alit di FB Info Gianyar dan Bapak Rare Angon di messeger berada di wilayah pelayanan zona Madangan,” jelas Desak Mayoni.
Atas keluhan tersebut, PAM Tirta Sanjiwani telah melakukan penelusuran. Terungkap, gangguan suplai air diduga disebabkan dampak kekeringan dan adanya pipa bocor. Kapasitas suplai zona Madangan sebesar 5,87 lps dari Mata Air Grafitasi Yeh Barong 2,04 lps dan dari sumur bor Madangan 3,87 lps, menggunakan sistem reservoir dengan jumlah pelanggan sebanyak 812 sl. Rata-rata konsumsi 11.339 m³ atau setara dengan 4,37 lps.
“Gangguan pelayanan pada jam-jam puncak karena penurunan sumber air Mata Air Yeh Barong sebesar 1 lps dan peningkatan konsumsi air pelanggan serta adanya potensi pipa bocor,” tegasnya. Hal tersebut diindikasikan dari level air di reservoir dari tanggal 10 Oktober 2023. Langkah-langkah yang diambil PAM Tirta Sanjiwani adalah melakukan inspeksi jaringan. “Namun belum maksimal, untuk itu akan dilakukan step test dan monitoring secara menyeluruh,” jelas Desak Mayoni. 7 nvi
Komentar