6.898 Siswa SD Dilibatkan Asesment Nasional
AMLAPURA, NusaBali - ANBK (asesment nasional berbasis komputer) tingkat SD se-Karangasem melibatkan 6.898 siswa. Mereka dibagi dua tahap daalam empat gelombang dari 356 satuan pendidikan. Namun, 354 satu pendidikan melaksanakan asesmen secara online dan dua sekolah secara semi online.
Kadis Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Karangasem I Wayan Sutrisna memaparkan hal itu di sela-sela pemantauan pelaksanaan ANBK di sejumlah satuan pendidikan SD di Amlapura, Kamis (26/10).
Dia menyebutkan, dari 356 satuan pendidikan SD, sebanyak 349 satuan pendidikan SD melaksanakan secara mandiri. Tujuh satuan pendidikan SD numpang di sekolah terdekat dengan mengikuti ANBK secara online. "Secara teknis tidak ada kendala," jelasnya.
Dia menyebutkan ANBK itu, meliputi SD dan kejar paket A, berlangsung 23 Oktober-2 November, mencakup tiga instrumen, AKM (assessment kompetensi minimum), survei karakter dan survei lingkungan belajar.
Siswa yang ikut ANBK yakni siswa kelas V maksimal 30 orang, pelaksanaannya dibagi dua tahap. Tahap I dibagi dua gelombang, gelombang I 23 - 24 Oktober, gelombang II 25 - 26 Oktober, sedangkan tahap II gelombang III 30 - 31 Oktober dan gelombang IV 1 - 2 November.
Hasil ANBK, jelas Sutrisna, nanti dituangkan dalam rapor satuan pendidikan. Jika ketahuan dalam rapor pendidikan skornya rendah, terutama di bagian literasi dan numerasi, pihak satuan pendidikan hendaknya berupaya mencari akar permasalahannya.
Caranya dengan melakukan perencanaan berbasis data (PBD), nanti membuat kegiatan dengan dana BOS (bantuan operasional sekolah), tercantum dalam RKAS (rencana kegiatan dan anggaran sekolah) tahun berikutnya. "Di samping itu rapor pendidikan sebagai acuan menyusun RKAS, dan program perencanaan pendidikan ke depan," jelasnya.
Sebelum memulai ANBK, ada latihan selama 15 menit, kemudian literasi membaca selama 75 menit dan survei karakter selama 30 menit, disusul hari kedua, ditambah survei lingkungan belajar selama 40 menit.
Kasek SDN 4 Padangkerta, Kecamatan Karangasem I Wayan Sarja mengatakan, pelaksanaannya ANBK secara teknis tidak ada hambatan. SDN 4 Padangkerta memilih melaksanakan ANBK di gelombang II 25-26 Oktober. "Kami gunakan 15 komputer, melibatkan 30 siswa, sehingga ANBK terbagi dua shift," jelas I Wayan Sarja.
Kasek DDN 4 Subagan, Kecamatan Karangasem Ni Wayan Sri Widiantari juga mengaku tengah menggelar ANBK, melibatkan 30 siswa kelas V, memanfaatkan 15 komputer, terbagi dua shift. Sedangkan Kasek SDN 3 Karangasem Ni Ketut Suarni menggelar ANBK melibatkan 10 siswa.
Berbeda dengan Kasek SDN 3 Antiga Kelod, Kecamatan Manggis Ni Nyoman Budi Parwati, memilih jadwal ANBK, tahap II gelombang III, 30-31 Oktober. "Kami memiliki 25 siswa kelas V, sebanyak itu kami daftarkan ikut ANBK," jelas Ni Nyoman Budi Parwati.
Tahun lalu, Kasek Ni Nyoman Budi Parwati juga mengambil jadwal ANBK di gelombang II, 31 Oktoebr-3 November melibatkan 21 siswa kelas V.7k16
1
Komentar