nusabali

Jenuh di Dewan, Pilih Jadi Dirut PD Pasar

  • www.nusabali.com-jenuh-di-dewan-pilih-jadi-dirut-pd-pasar

Kabar mengejutkan datang dari Ketua Komisi II DPRD Kota Denpasar Ida Bagus Kompyang Wiranata SE. 

Kompyang Wiranata Gantikan Made Westra 

DENPASAR, NusaBali
Anggota Fraksi PDIP ini tiba-tiba melepas jabatannya sebagai wakil rakyat dan lebih memilih memimpin Perusahaan Daerah (PD Pasar) Kota Denpasar periode 2017-2022 menggantikan I Made Westra. Serah terima jabatan (sertijab) menjadi Dirut PD Pasar dilaksanakan Selasa (11/7) kemarin di Aula Kantor PD Pasar Denpasar.

ompyang Wiranata mengaku memilih menjabat sebagai Dirut PD Pasar karena sudah merasa jenuh sebagai anggota Dewan Kota Denpasar. Surat pengunduran diri sebagai anggota Dewan sudah diajukannya pada Jumat (7/7) lalu.

"Ya, saya ingin mencoba suasana baru, sebab saya sudah tiga periode duduk di kursi Dewan sejak tahun 2004. Yakni, dua periode menjabat di Komisi C dan sekarang (Komisi II)," ujarnya ditemui di sela-sela acara sertijab, kemarin.

Dikatakan, saat duduk di Komisi C, dirinya lebih banyak bergelut dengan perusahaan daerah, sehingga ketika ada lowongan Dirut PD Pasar Kota Denpasar, dirinya pun percaya diri ikut seleksi. “Background saya kan ekonomi juga,” ujar pria kelahiran 17 Oktober 1965 ini. 

Gus Kowi, panggilan akrab Kompyang Wiranata, menegaskan terpilih menjadi Dirut PD Pasar sudah melalui berberbagai tahap dan proses, seperti tes wawancara, dan fit and proper test. “Kami bahkan dites oleh profesor dan doktor,” ujarnya.

Dalam memimpin PD Pasar, Kompyang Wiranata menyatakan akan tetap melanjutkan program yang sudah dinilainya baik. “Ya, tentu saja saya juga mempunyai gagasan atau program baru untuk kemajuan PD Pasar,” imbuhnya.

Menurutnya, pengelolaan PD Pasar ke depan harus dilakukan dengan profesional dan menerapkan manajemen perusahaan yang baik. Kata dia, program selanjutnya akan melakukan restrukturisasi, baik dalam jajaran PD Pasar maupun dengan pihak luar. "Program utama lainnya, yaitu akan mengajukan usulan kepada pemilik melalui Badan Pengawas untuk melakukan moratorium pegawai, dan memaksimalkan pegawai yang sudah ada, sehingga kesejahteraannya bisa ditingkatkan”.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Denpasar yang sekaligus Ketua DPC PDIP Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede saat dikonfirmasi, kemarin, membenarkan mundurnya Kompyang Wiranata dari keanggotaan DPRD Kota Denpasar. "Ya, memang benar (IB Kompyang Wiranata) mengundurkan diri, bahkan itu sudah saya sampaikan saat rapat paripurna juga. Surat yang masuk baik ke Dewan maupun ke partai pengusungnya sudah dilakukan tanggal 7 Juli 2017 bahwa yang bersangkutan mengundurkan diri," ujarnya.

Untuk itu, kata Ngurah Gede, setelah dinyatakan resmi dan dilakukan proses oleh partai pengusungnya, melalui mekanisme internal untuk melakukan penggantian posisi yang ditinggalkan oleh Kompyang Wiranata.  "Untuk penggantinya masih kita proses dulu di internal partai pengusungnya. Jadi setelah dilakukan penetapan nanti pihak partai yang akan mengirimkan surat ke Dewan menetapkan pengganti kursi yang kosong. Selanjutnya Dewanlah yang mengirim surat ke Gubernur, setelah Gubernur mengizinkan maka surat itu akan dikembalikan lagi ke Dewan, barulah bisa dilakukan PAW. Sementara untuk ke KPU Denpasar itu sifatnya pemberitahuan selaku penyelenggara Pilkada," jelasnya. *cr63 

Komentar