Korban Pulang ke Australia, Penyelidikan Jalan Terus
MANGUPURA, NusaBali - Kasus dugaan pengeroyokan terhadap dua orang bule asal Australia masing-masing berinisial MJS, 32 dan MM, 39 yang terjadi di salah satu tempat hiburan besar di Tibubeneng, Kuta Utara, Badung, terus diselidiki aparat Polsek Kuta Utara. Polisi menyita barang bukti berupa balok kayu yang digunakan pelaku pengeroyokan untuk menghajar kedua korban.
Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono dikonfirmasi, Jumat (27/10) mengatakan penyelidikan kasus tersebut mengalami hambatan karena MJS dan MM sudah pulang ke Australia. "Kasus itu masih penyelidikan. Barang bukti sudah kita amankan. Hambatannya dua WNA yang jadi korban sudah pulang ke negaranya," ungkap AKBP Teguh.
Dugaan peristiwa pengeroyokan itu sendiri terjadi di depan salah satu tempat hiburan di Canggu pada Senin (23/10) sekitar pukul 22.15 Wita. Awalnya salah seorang korban minta tolong kepada seorang Satpam berinisial MAS untuk carikan taksi. Setelah mendapatkan taksi seorang korban lainnya keluar dari parkiran tempat hiburan dimaksud mengendarai sepeda motor tetapi salah jalur.
Satpam berinisial MAS itu menegur pria bule berbadan kekar tersebut. Sayangnya korban tak terima dan mendorong MAS. Sementara temannya yang juga merupakan sesama dari Australia menampar pipi kanan dari Satpam lainya berinisial H. Setelah itu kedua korban berusaha Kabur dari dalam parkiran. Keduanya dikejar oleh MAS dan satpam lainya dan melakukan pengeroyokan.
"Awalnya ada satu bule yang salah jalur saat keluar dari parkiran. Bule itu ditegur oleh satpam yang jaga. Tak terima ditegur bulenya mukul Satpam itu, tetapi tidak sampai pingsan seperti kabar yang beredar di Medsos itu. Tak terima rekam mereka ditempeleng, Satpam di sana ramai-ramai keroyok kedua korban," ungkap AKBP Teguh. 7 pol
Dugaan peristiwa pengeroyokan itu sendiri terjadi di depan salah satu tempat hiburan di Canggu pada Senin (23/10) sekitar pukul 22.15 Wita. Awalnya salah seorang korban minta tolong kepada seorang Satpam berinisial MAS untuk carikan taksi. Setelah mendapatkan taksi seorang korban lainnya keluar dari parkiran tempat hiburan dimaksud mengendarai sepeda motor tetapi salah jalur.
Satpam berinisial MAS itu menegur pria bule berbadan kekar tersebut. Sayangnya korban tak terima dan mendorong MAS. Sementara temannya yang juga merupakan sesama dari Australia menampar pipi kanan dari Satpam lainya berinisial H. Setelah itu kedua korban berusaha Kabur dari dalam parkiran. Keduanya dikejar oleh MAS dan satpam lainya dan melakukan pengeroyokan.
"Awalnya ada satu bule yang salah jalur saat keluar dari parkiran. Bule itu ditegur oleh satpam yang jaga. Tak terima ditegur bulenya mukul Satpam itu, tetapi tidak sampai pingsan seperti kabar yang beredar di Medsos itu. Tak terima rekam mereka ditempeleng, Satpam di sana ramai-ramai keroyok kedua korban," ungkap AKBP Teguh. 7 pol
Komentar