Pelaku Wisata: Tensi Politik Jangan Berimbas pada Pariwisata
Jelang Pemilu 2024
DENPASAR, NusaBali - Kalangan pelaku pariwisata berharap meningkatnya tensi politik jelang Pemilu 2024 tidak berimbas negatif terhadap pariwisata Bali. Kalangan pelaku pariwisata pun mengajak semua pihak untuk secara bersama-sama menjaga kondusifitas pariwisata Bali jelang Pemilu 2024.
“Jadi harapan kami mari sama-sama menjaga pariwisata Bali, ini juga menjadi harapan semua pihak,” ujar Ketua Perhimpunan Angkutan Wisata (Pawiba) Bali I Nyoman Sudiartha, Jumat (27/10).
Menurut Sudiartha, setiap peristiwa tentu mengundang antensi. Lebih-lebih agenda politik, yakni Pemilu yang berkaitan erat dengan aspek keamanan. “Bagi calon wisatawan jelas akan memperhatikan perkembangan. Dengan kata lain, Pemilu tentu membawa pengaruh,” kata pengusaha transportasi asal Denpasar ini.
“Apalagi bagi wisatawan mancanegara (wisman), dalam hal ini yang mungkin baru pertama kali mau beriwisata ke Bali. Kalau yang sudah pernah datang dan tinggal di Bali sebelumnya tentu sudah memahami situasi. Terlebih sudah menganggap Bali sebagai rumah kedua mereka, saya kira tidak terlalu problem,” imbuh Sudiartha.
Secara prinsip, lanjut Sudiartha, Pemilu diharap berlangsung aman dan damai. Dia beharap pihak yang menang jangan jumawa, sedangkan yang kalah agar legowo.
Sebelumnya Wakil Ketua III Gabungan Industri Pariwisata Bali (GIPI) I Nyoman Astama, juga berharap Pemilu berlangsung lancar dan aman, sehingga mengundang wisatawan berkunjung ke Bali. “Saya optimis pemilu akan lancar,” kata Astama yang juga Managing Director Pasific Holidays DMC.
Menurut Astama, Pemilu sejatinya secara tak langsung berimbas pada sektor industri pariwisata dan UMKM. Agenda-agenda yang bertalian dengan Pemilu seperti rapat, pertemuan tentu membutuhkan tempat, ruangan dan sarana. Sektor perhotelan salah satu yang berpotensi mendapatkan peluang, memenuhi kebutuhan tempat pertemuan dan lainnya.
Demikian juga pembuatan peraga kampanye, baliho, banner, kaos dan asesoris merupakan peluang bagi para pelaku UMKM. “Jadi sekali lagi, kita berharap Pemilu berlangsung dengan lancar, sehingga pariwisata Bali yang baru saja bangkit tetap terjaga,” harap Astama. 7 k17
Komentar