Pelaksanaan MPLS Tidak Ada Perpeloncoan
Pelaksanaan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) di tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK di Kabupaten Klungkung, tengah berjalan.
SEMARAPURA, NusaBali
Dalam kegiatan ini Dinas Pendidikdan menegaskan pihak sekolah agar jangan sampai melakukan kasi perpeloncoan kepada siswa baru.
“Kalau ada ditemukan perpeloncoan, kami akan panggil pihak sekolah yang bersangkutan untuk dibina agar aksi perpeloncoan dihentikan,” tegas Kepala Dinas Pendidikan Klungkung Dewa Gede Darmawan, Rabu (12/7). Pihaknya turut mengawasi jalannya MPLS ini ke sekolah-sekola.
Hanya saja hingga sejauh ini belum ada laporan bahwa ada sekolah atau kakak kelas siswa melakukan aksi perpeloncoan terhadap siswa baru. “Kegiatan MPLS berjalan lancar,” katanya. Lebih lanjut, Dewa Darmawan menambahkan, saat MPLS siswa akan lebih banyak diberikan pengenalan terhadap lingkungan sekolah masing-masing.
Siswa juga diberikan meteri-materi untuk pendidikan karakter. Bahkan narasumber yang dihadirkan tak hanya dari lingkup sekolah saja, ada juga dari luar sekolah seperti jajaran Polres Klungkung.
Di SMPN 1 Semarapura, nampak siswa begitu antusias mengikuti MPLS meskipun suasana diguyur hujan. Sebelum memulai kegiatan siswa diajak terlebih dahulu sembahyang di areal Padmasana sekolah. “Besok (Kamis ini,Red) akan diisi olahraga gembira dan seminar. Jumat (14/7) digelar seminar,” ujar Kasek SMPN 1 Semarapura I Nyoman Karyawan.
Kata dia, materi yang sudah diberikan yakni visi misi sekolah, tata tertib, cara belajar efektif, wawasan wiyata mandala, kepramukaan, kepemimpinan, aksi kebersiahan dan pengenalan lingkungan sekitar.
Masa MPLS juga dimanfaatkan oleh jajaran Sat Lantas Polres Klungkung memberikan sosialisasi terhadap tata terbib berlalu lintas. Karena belakangan ini kerap terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kalangan pelajar. “Jangan kebut-kebutan/ugal-ugalan di jalan raya. Utamakan keselamatan diri sendiri dan orang lain,” ujar Kanit Laka Polres Klungkung Iptu I Gst Ngurah Sutarka, saat memberikan materi di SMAN 1 Banjarangkan, Klungkung.
Kata dia, sebelum berkendara cek kelengkapan dokumen berkedara (SIM, STNK, KTP dan lainnya), dan ikuti tata tertib berlalu lintas. Kemudian cek kondisi kendaraan yang akan digunakan pastikan siap pakai meliputi rem, ban, lampu utama, lampu spion dan lainnya.
Siswa diberikan materi tentang 12 gerakan pengaturan lalu lintas yang diperagakan oleh personel Sat Lantas, Aiptu I Dewa Gede Wiasa serta pembagian helm cuma-cuma kepada siswa yang bisa menjawab pertanyaan tentang lalu lintas. Kegiatan ini disaksikan Kepala sekolah SMAN 1 Banjarangkan I Putu Suardi. *wa
“Kalau ada ditemukan perpeloncoan, kami akan panggil pihak sekolah yang bersangkutan untuk dibina agar aksi perpeloncoan dihentikan,” tegas Kepala Dinas Pendidikan Klungkung Dewa Gede Darmawan, Rabu (12/7). Pihaknya turut mengawasi jalannya MPLS ini ke sekolah-sekola.
Hanya saja hingga sejauh ini belum ada laporan bahwa ada sekolah atau kakak kelas siswa melakukan aksi perpeloncoan terhadap siswa baru. “Kegiatan MPLS berjalan lancar,” katanya. Lebih lanjut, Dewa Darmawan menambahkan, saat MPLS siswa akan lebih banyak diberikan pengenalan terhadap lingkungan sekolah masing-masing.
Siswa juga diberikan meteri-materi untuk pendidikan karakter. Bahkan narasumber yang dihadirkan tak hanya dari lingkup sekolah saja, ada juga dari luar sekolah seperti jajaran Polres Klungkung.
Di SMPN 1 Semarapura, nampak siswa begitu antusias mengikuti MPLS meskipun suasana diguyur hujan. Sebelum memulai kegiatan siswa diajak terlebih dahulu sembahyang di areal Padmasana sekolah. “Besok (Kamis ini,Red) akan diisi olahraga gembira dan seminar. Jumat (14/7) digelar seminar,” ujar Kasek SMPN 1 Semarapura I Nyoman Karyawan.
Kata dia, materi yang sudah diberikan yakni visi misi sekolah, tata tertib, cara belajar efektif, wawasan wiyata mandala, kepramukaan, kepemimpinan, aksi kebersiahan dan pengenalan lingkungan sekitar.
Masa MPLS juga dimanfaatkan oleh jajaran Sat Lantas Polres Klungkung memberikan sosialisasi terhadap tata terbib berlalu lintas. Karena belakangan ini kerap terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kalangan pelajar. “Jangan kebut-kebutan/ugal-ugalan di jalan raya. Utamakan keselamatan diri sendiri dan orang lain,” ujar Kanit Laka Polres Klungkung Iptu I Gst Ngurah Sutarka, saat memberikan materi di SMAN 1 Banjarangkan, Klungkung.
Kata dia, sebelum berkendara cek kelengkapan dokumen berkedara (SIM, STNK, KTP dan lainnya), dan ikuti tata tertib berlalu lintas. Kemudian cek kondisi kendaraan yang akan digunakan pastikan siap pakai meliputi rem, ban, lampu utama, lampu spion dan lainnya.
Siswa diberikan materi tentang 12 gerakan pengaturan lalu lintas yang diperagakan oleh personel Sat Lantas, Aiptu I Dewa Gede Wiasa serta pembagian helm cuma-cuma kepada siswa yang bisa menjawab pertanyaan tentang lalu lintas. Kegiatan ini disaksikan Kepala sekolah SMAN 1 Banjarangkan I Putu Suardi. *wa
Komentar