Musda Golkar Karangasem Mendadak Diundur

AMLAPURA, NusaBali

Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) DPD II Golkar Karangasem yang rencananya digelar, Minggu (3/1) hari ini di Gedung UKM Center Amlapura mendadak batal, padahal undangan sudah telanjur disebar. Musda kembali diagendakan untuk digelar pada, Minggu (10/1) mendatang. Alasan Musda diundur, karena masih berlangsungnya konsolidasi di tingkat DPP Golkar. 

“Memang agenda Musda Partai Golkar sebelumnya kami agendakan, Minggu (3/1) besok (hari ini). Undangan juga telah beredar, namun kami batalkan acara itu. Sebab DPP Partai Golkar masih menggelar konsolidasi,” kata Sekretaris DPD II Golkar Karangasem yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Karangasem, I Wayan Tama di Amlapura, Sabtu (2/1).

Menurutnya jika Musda dipaksakan berlangsung, Minggu (3/1) hari ini, maka DPP dan DPD I Partai Golkar Bali akan berhalangan hadir. Hal senada diungkapkan Wakil Ketua DPD II Golkar Karangasem, I Nyoman Sudarsana. “Ya, memang awalnya jadwal Musda, Minggu (3/1), kemudian diralat menjadi, Minggu (10/1) mendatang. Sudah kami beritahukan kepada pihak-pihak yang telanjur menerima undangan,” jelas Sudarsana.

Di bagian lain, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Karangasem, I Gusti Lanang Rai mengakui telah dapat undangan Musda Partai Golkar Karangasem dan termuat acaranya, Minggu (3/1). 

“Ini undangannya saya sudah terima, hanya saja pelaksanaannya diundur, jadi Minggu (10/1) nanti,” jelasnya. Musda DPD II Golkar Karangasem ditunjuk sebagai Ketua Panitia adalah I Gede Parta Wijaya dan Sekretaris I Komang Mustika Jaya. Penyelenggara Musda semuanya berasal dari kader Partai Golkar versi Munas Nusa Dua atau kubu Ketua Umum Aburizal Bakrie alias Ical.

Disinggung kandidat kuat yang akan menduduki jabatan Ketua DPD II Golkar Karangasem untuk menggantikan posisi I Wayan Geredeg, Sekretaris Golkar Karangasem, I Wayan Tama mengungkapkan saat ini calon kuatnya, yaknia I Nengah Sumardi, Ketua DPRD Karangasem yang juga adik I Wayan Geredeg (Ketua DPD II Golkar Karangasem saat ini). “Calon kuatnya baru dia (I Nengah Sumardi). Belum ada calon lain muncul untuk mencoba bersaing. Bisa saja yang muncul nanti I Nengah Sumardi sebagai calon tunggal. Itu malah lebih baik agar lebih cepat pelaksanaan Musda,” ujar Tama.

Argumen Tama beralasan, sebab Ketua Partai Golkar Karangasem saat ini, I Wayan Geredeg juga didukung sejumlah Ketua Pengurus Kecamatan Partai Golkar, di samping yang bersangkutan loyal terhadap partai. Sudarsana ditanya mengenai figur kandidat yang layak sebagai Ketua Partai Golkar Karangasem enggan memberikan tanggapan. “Nantilah di Musda, kan pelaksanaannya diundur. Saat Musda akan ketahuan siapa kandidat yang berminat,” elak Sudarsana.

Sementara Gusti Lanang Rai memberikan tanggapan senada dengan I Wayan Tama. “Sementara saya lihat, yang layak pimpin Partai Golkar Karangasem, saudara I Nengah Sumardi. Sebab dia itu kader Partai Golkar, ber KTA Partai Golkar, tengah menjabat Wakil Ketua Partai Golkar dan Ketua DPRD,” pungkas Lanang Rai. 7 k16