Tepar, Pemabuk Tergeletak di Pinggir Jalan
DENPASAR, NusaBali - Pria bernama I Kadek Slamet, 42, ditemukan terbaring di pinggir Jalan Sedap Malam, tepatnya samping Aula Baliwangi, pada Rabu (31/10) malam.
Kadek Slamet yang diketahui tinggal di Jalan Plawa, Sumerta Kauh, Denpasar Timur itu mengaku terpaksa tidur disana karena mabuk usai pesta minuman keras (miras).
Kapolsek Denpasar Timur Kompol Nyoman Darsana dikonfirmasi, pada Rabu (1/11) mengungkapkan tersangka tidur disana setelah terjatuh dari motornya. Awalnya korban yang dalam kondisi mabuk berat memaksa bangun untuk meneruskan perjalanan. Karena sudah tak sanggup, pria asal Banjar Angantiga, Kecamatan Petang, Badung itu terpaksa pilih tidur di pinggir jalan.
"Korban pertama kali ditemukan oleh seorang ibu bernama Deborah. Saksi ini membuat pengaduan ke kantor polisi. Menerima pesan pengaduan itu anggota kami langsung menuju lokasi. Ternyata benar, ada orang tak dikenal tidur dipinggir jalan," ungkap perwira melati satu di pundak ini.
Awal polisi dibuat pusing oleh pria mabuk itu. Pembicaraannya tidak nyambung. Selain itu korban juga tidak bawa identitas diri. Terpaksa polisi yang datang menunggu korban sampai sadar.
Setelah beberapa jam kemudian korban sadar dan dikelilingi polisi. Korban mengaku bernama Kadek Slamet dari Petang dan tinggal di Jalan Plawa Sumerta Kauh, Denpasar Timur. Selain itu korban yang mengaku bekerja sebagai sopir saat pulang kerja pesta miras di kos temanya.
"Selesai pesta miras di tempat temannya itu korban hendak pulang ke kosnya. Sampai di lokasi TKP korban jatuh dari motor. Untungnya kondisi sepi dan tidak membuat korban cedera. Sempat dia paksa bangun untuk jalan namun tak sanggup. Akhirnya dia memilih untuk tidur di sana," ungkap mantan Kapolsek Mengwi ini. 7 pol
Kapolsek Denpasar Timur Kompol Nyoman Darsana dikonfirmasi, pada Rabu (1/11) mengungkapkan tersangka tidur disana setelah terjatuh dari motornya. Awalnya korban yang dalam kondisi mabuk berat memaksa bangun untuk meneruskan perjalanan. Karena sudah tak sanggup, pria asal Banjar Angantiga, Kecamatan Petang, Badung itu terpaksa pilih tidur di pinggir jalan.
"Korban pertama kali ditemukan oleh seorang ibu bernama Deborah. Saksi ini membuat pengaduan ke kantor polisi. Menerima pesan pengaduan itu anggota kami langsung menuju lokasi. Ternyata benar, ada orang tak dikenal tidur dipinggir jalan," ungkap perwira melati satu di pundak ini.
Awal polisi dibuat pusing oleh pria mabuk itu. Pembicaraannya tidak nyambung. Selain itu korban juga tidak bawa identitas diri. Terpaksa polisi yang datang menunggu korban sampai sadar.
Setelah beberapa jam kemudian korban sadar dan dikelilingi polisi. Korban mengaku bernama Kadek Slamet dari Petang dan tinggal di Jalan Plawa Sumerta Kauh, Denpasar Timur. Selain itu korban yang mengaku bekerja sebagai sopir saat pulang kerja pesta miras di kos temanya.
"Selesai pesta miras di tempat temannya itu korban hendak pulang ke kosnya. Sampai di lokasi TKP korban jatuh dari motor. Untungnya kondisi sepi dan tidak membuat korban cedera. Sempat dia paksa bangun untuk jalan namun tak sanggup. Akhirnya dia memilih untuk tidur di sana," ungkap mantan Kapolsek Mengwi ini. 7 pol
Komentar