2 Desa Terima Bantuan Sanitasi Cegah Stunting
Bantuan sanitasi berbasis masyarakat (sanimas)
Desa Pengejaran
Desa Kutuh
Cipta Karya
Dinas PUPR Perkim
BANGLI, NusaBali - Bantuan sanitasi berbasis masyarakat (sanimas) tahun 2023 disalurkan untuk dua desa di Kecamatan Kintamani, Bangli. Dua desa penerima sanimas, yakni Desa Pengejaran dan Desa Kutuh.
Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Perkim Bangli I Komang Ariana mengatakan sanimas didanai dari APBN ini dikelola oleh Direktur Jendaral Cipta Balai Prasarana Permukiman Wilayah Bali. Program ini untuk menekan angka kasus stunting. "Tujuan utama dari kegiatan pembangunan infrastruktur dasar khususnya penyediaan sanitasi yang layak yakni agar dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat sebagai salah satu upaya untuk menurunkan angka stunting," jelasnya, Rabu (8/11).
Dua desa penerima bantuan ini mengacu data dari Bappenas “Data dari Bappenas sangat kompleks, selain berisikan data dari Dinas PUPR juga data dari Dinas Kesehatan,” sebutnya.
Dalam program sanimas akan dibangun 19 tangki septik dan sumur resapan baik di Desa Pengerjaran dan Kutuh. Pengerjaan langsung oleh masyarakat dan dipantau Dinas PUPR. “Proses pengerjaan sudah rampung dan sudah dimanfaatkan masyarakat,” sambungnya.
Terkait kegiatan 2024, Komang Ariana mengatakan baru akan mengajukan usulan ke pusat. Namun dia enggan membeberkan desa yang menjadi target/sasaran penanganan stunting. "Kami prioritaskan daerah-daerah penanganan stunting,” imbuhnya.7esa
Komentar