Rayakan HKN, Diskes Gelar Gerakan Badung Sehat
MANGUPURA, NusaBali - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Badung menyelenggarakan kegiatan Gerakan Badung Sehat di Taman Mumbul Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Jumat (10/11). Kegiatan ini serangkaian menyambut Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 Tahun 2023 yang diperingati setiap 12 November.
Kegiatan ini dihadiri oleh 600 orang dari berbagai komponen masyarakat antara lain PKK Desa, lansia, ibu hamil, siswa SMP serta tokoh masyarakat. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Badung dr Made Padma Puspita, Camat Kecamatan Petang yang diwakili oleh Sekcam Petang Ida Bagus Mas Arimbawa, Perbekel Desa Selat yang diwakili oleh Sekdes Selat I Gusti Ngurah Putu Sudirta.
Selain itu, hadir pula Kepala Pukesmas Abiansemal I dr Ni Putu Ayu Suarsih, Kepala Pukesmas Abiansemal II dr Jayaputra, Kepala Pukesmas Abiansemal III dr Widiarta, Kepala Kebugaran Lansia dan Pra Lansia Badung I Made Narta dan Masyarakat Desa Sangeh beserta undangan lainnya.
Serangkaian kegiatan tersebut dilaksanakan pula Pemeriksaan Kebugaran dan Kesehatan Rakyat (Pesbuker), UHN + Manfaat Tambahan Berkesinambungan (U-ManBer), Garbasari Berkesinambungan (Garber), Door to Door Bersama Bergerak (DoBrak), Masak dan Makan Bareng (MakBar), Layanan Kesehatan Berkualitas (YankesBer) dan Nonton Bareng (NoBar). Sedangkan acara hiburan diisi oleh Kelompok Siswa Peduli Aids dan Narkoba (KSPAN) SMPN 2 Mengwi dengan drama tari cak yang membawa pesan tentang pencegahan HIV/AIDS pada remaja, drama monolog dari Himpunan Remaja Peduli Aids dan Narkoba, serta joged dari Puskesmas Abiansemal 3 dan Pustu Sobangan.
Kadiskes Badung dr Made Padma Puspita, mengatakan kegiatan Gerakan Badung Sehat ini mengikuti program Kementerian Kesehatan, yaitu Gerakan Masyarakat Sehat, sehingga sifatnya menyeluruh. Menurutnya, Desa Sangeh dipilih sebagai sasaran dari langkah awal pelaksanaan pola hidup bersih dan sehat, yang kemudian akan berlanjut ke desa maupun kecamatan lainnya di Kabupaten Badung.
“Yang kita lakukan di Gerakan Badung Sehat ini sifatnya menyeluruh. Artinya melalui pola hidup bersih dan sehat, Gerakan Badung Sehat yang hari ini (kemarin) kita canangkan di Desa Sangeh ini merupakan awal. Jadi nanti kita akan gelar Gerakan Badung Sehat di enam kecamatan lainnya,” kata Puspita.
Mantan Wakil Direktur Pelayanan RSD Mangusada ini menambahkan, dengan adanya Gerakan Badung Sehat membawa harapan besar akan meningkatnya kesehatan masyarakat di Gumi Keris. Selain itu, ke depannya diharapkan juga masyarakat Badung mudah mendapat layanan kesehatan.
Pada 2023, lanjutnya, Badung juga akan menambah dua rumah sakit antara lain berlokasi di Kecamatan Abiansemal dan Kecamatan Petang. Penambahan dua fasilitas pelayanan kesehatan ini diharapkan masyarakat Badung menjadi makin mudah mendapatkan layanan kesehatan.
“Ini semua petunjuk dari pimpinan kita dari Bapak Bupati, Bapak Wakil Bupati, Bapak Sekda, bahwa bagaimana masyarakat Badung memperoleh aksesibilitas. Serta juga akan ada safety center, di mana semua kegiatan kesehatan akan terkontrol,” katanya. @ ind
Selain itu, hadir pula Kepala Pukesmas Abiansemal I dr Ni Putu Ayu Suarsih, Kepala Pukesmas Abiansemal II dr Jayaputra, Kepala Pukesmas Abiansemal III dr Widiarta, Kepala Kebugaran Lansia dan Pra Lansia Badung I Made Narta dan Masyarakat Desa Sangeh beserta undangan lainnya.
Serangkaian kegiatan tersebut dilaksanakan pula Pemeriksaan Kebugaran dan Kesehatan Rakyat (Pesbuker), UHN + Manfaat Tambahan Berkesinambungan (U-ManBer), Garbasari Berkesinambungan (Garber), Door to Door Bersama Bergerak (DoBrak), Masak dan Makan Bareng (MakBar), Layanan Kesehatan Berkualitas (YankesBer) dan Nonton Bareng (NoBar). Sedangkan acara hiburan diisi oleh Kelompok Siswa Peduli Aids dan Narkoba (KSPAN) SMPN 2 Mengwi dengan drama tari cak yang membawa pesan tentang pencegahan HIV/AIDS pada remaja, drama monolog dari Himpunan Remaja Peduli Aids dan Narkoba, serta joged dari Puskesmas Abiansemal 3 dan Pustu Sobangan.
Kadiskes Badung dr Made Padma Puspita, mengatakan kegiatan Gerakan Badung Sehat ini mengikuti program Kementerian Kesehatan, yaitu Gerakan Masyarakat Sehat, sehingga sifatnya menyeluruh. Menurutnya, Desa Sangeh dipilih sebagai sasaran dari langkah awal pelaksanaan pola hidup bersih dan sehat, yang kemudian akan berlanjut ke desa maupun kecamatan lainnya di Kabupaten Badung.
“Yang kita lakukan di Gerakan Badung Sehat ini sifatnya menyeluruh. Artinya melalui pola hidup bersih dan sehat, Gerakan Badung Sehat yang hari ini (kemarin) kita canangkan di Desa Sangeh ini merupakan awal. Jadi nanti kita akan gelar Gerakan Badung Sehat di enam kecamatan lainnya,” kata Puspita.
Mantan Wakil Direktur Pelayanan RSD Mangusada ini menambahkan, dengan adanya Gerakan Badung Sehat membawa harapan besar akan meningkatnya kesehatan masyarakat di Gumi Keris. Selain itu, ke depannya diharapkan juga masyarakat Badung mudah mendapat layanan kesehatan.
Pada 2023, lanjutnya, Badung juga akan menambah dua rumah sakit antara lain berlokasi di Kecamatan Abiansemal dan Kecamatan Petang. Penambahan dua fasilitas pelayanan kesehatan ini diharapkan masyarakat Badung menjadi makin mudah mendapatkan layanan kesehatan.
“Ini semua petunjuk dari pimpinan kita dari Bapak Bupati, Bapak Wakil Bupati, Bapak Sekda, bahwa bagaimana masyarakat Badung memperoleh aksesibilitas. Serta juga akan ada safety center, di mana semua kegiatan kesehatan akan terkontrol,” katanya. @ ind
1
Komentar