Puluhan Are Kebun Pisang Terbakar
Kebakaran di musim kemarau menyebabkan lahan seluas 50 are yang ditanami pisang hangus.
NEGARA, NusaBali
Kebakaran lahan kebun terjadi di Banjar Petanahan, Desa Batuagung, Kecamatan Negara, Jembrana, Minggu (12/11) sekitar pukul 13.00 Wita. Api menghanguskan sekitar 50 are lahan yang ditanami pohon pisang tersebut.
Dari informasi, kebakaran diketahui pertama kali oleh warga setempat bernama Ida Bagus Kade Suwardana. Saat itu, saksi yang sedang melintas di jalan desa setempat melihat salah satu kebun yang berada di selatan rumahnya itu sudah terbakar.
Melihat hal tersebut, saksi berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun seiring angin yang bertiup semakin kencang ditambah banyaknya rumput kering di lahan setempat, mengakibatkan api cepat membesar dan meluas.
Merasa kewalahan memadamkan api, saksi pun menghubungi Bhabinkamtibmas Batuagung untuk melaporkan kebakaran kebun di selatan rumahnya itu. Kemudian kejadian tersebut dilaporkan ke Markas Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Jembrana yang lanjut turun mengerahkan 4 unit mobil Damkar ke lokasi.
Setelah dilakukan penanganan sekitar 90 menit, api pun berhasil dipadamkan. Pemadaman menghabiskan air sekitar 14.500 liter. Dari total lahan seluas 1 haktare milik warga bernama Mandri, 60, itu diperkirakan areal yang terbakar mencapai sekitar 50 are.
"Selain pohon pisang, di lahan itu juga ada pohon kelapa dan rumput ilalang. Namun tidak ada laporan kerugian materiel," ujar ujar Kepala Bidang Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Jembrana I Kadek Rita Budhi Atmaja.
Terkait penyebab kebakaran belum diketahui. Namun ada dugaan penyebab kebakaran akibat puntung rokok. Mengingat lokasi kebun itu berada di pinggir jalan. "Bisa juga karena lahan yang terlalu gersang. Apalagi di sana banyak rumput kering yang mudah terbakar," ucap Rita.
Selama musim kemarau ini, Rita mengaku, sudah terjadi beberapa kali kebakaran lahan. Untuk pencegahan, dirinya mengimbau warga agar lebih berhati-hati dalam melakukan aktivitas di sekitar lahan yang kering. Begitu juga mengimbau warga tidak sembarangan membuang puntung rokok ataupun membakar sampah karena dapat menjadi pemicu kebakaran. 7ode
Komentar