Pasaran Buah Sepi, Pedagang Melongo
Para pedagang buah di sentra buah Pasar Anyar Sari Ubung Denpasar Utara hanya bisa melongo.
DENPASAR, NusaBali
Pemicunya pasar yang sepi sehingga omset penjualan pedagang praktis menurun. Para pedagang terlihat kelimpungan. Pasalnya jika tidak laku, otomatis dagangan mereka busuk . Jika sudah demikian tentu saja merugi. ”Hanya sempat ramai beberapa hari jelang hari raya ( Idul Fitri). Setelah itu sampai sekarang sepi,” ujar Sari Mulia, salah seorang pedagang semangka dan melon.
Sari Mulia tak mau banyak cerita soal kondisi sepi pasaran buah. Dia hanya menambahkan buah yang dia jual tak hanya dipasok dari Bali, namun juga dari luar Bali terutama Jawa. Salah satu yang dipasok dari Jawa adalah buah melon. Sedang semangka dari Jembrana. “Harganya mahal pembeli juga sedikit,” ucap Sari Mulia sambil mengawasi buruhnya menyortir buah, memilah yang masih segar dan yang sudah terancam busuk.
Kondisi serupa juga melanda pasaran pisang. Pasaran pisang di sentra pasar grosir pisang tersebut juga lengang. “Sekarang kan tidak ada rerahinan (hari raya ),” ujar salah seorang pedagang. Dia menyebut beberapa hari raya keagamaan (Bali), di antaranya Galungan dan Kuningan serta moment keagamaan lain yang banyak memerlukan buah pisang untuk upacara. “Sekarang lebih banyak untuk konsumsi saja,” ujarnya.
Lanjut pedagang tersebut, sepinya pasaran pisang di sentra pisang di Pasar Anyar Sari diperkirakan karena tidak tertibnya pengangkutan dan pembongkaran pisang kiriman dari Jawa. Yang bongkar muatan (pisang) di Pasar Anyar Sari hanya truk saja. Sedang kemungkinan pisang yang tidak diangkut truk, dengan kendaraan lain seperti pick up tidak ikut bongkar muat di kompleks pasar pisang Pasar Anyar Sari. Tetapi banyak yang langsung kepada pemesan/pedagang pengecer lainnya. Itu pula yang berpengaruh pasaran pisang sepi. “Jika sudah dibawakan langsung ke tempat tinggal atau berjualan, kan tak perlu datang ke sini,” duganya.
Kondisi sepi tersebut, menurut penuturan pedagang sudah lama terjadi. “Pagi hari saja agak ramaian,” ucapnya.
Memang dari pantauan di Pasar Anyar Sari, menunjukkan keadaan pasar lengang. Sebagian besar para pedagang buah melongo, berharap ada pembeli yang belanja. *k17
Komentar