nusabali

BPK Padangbai Cegah Keluhan Wisatawan

  • www.nusabali.com-bpk-padangbai-cegah-keluhan-wisatawan

Badan Pengelola Kawasan (BPK) Padangbai, di Desa Padangbai, Kecamatan Manggis, Karangasem berupaya mencegah keluhan wisatawan yang hendak menyeberang dari Dermaga Rakyat Padangbai ke Gili Trawangan, Lombok Utara, NTB.

AMLAPURA, NusaBali
Upaya itu dilakukan BPK Padangbai sejak pengoperasian dermaga itu, Sabtu (8/7)."Komplain wisatawan, satu hingga dua orang, masih saja ada. Kami berupaya optimal memberikan pelayanan dan meminimalkan terulangnya komplain untuk pelayanan berikutnya," jelas Manager Operasional Kawasan Padangbai I Ketut Sumertanaya, di Sekretariat BPK Padangbai, Desa Padangbai, Kamis (13/7).

Beberapa wisatawan mancanegara (wisman), kata dia, sempat komplain di hari pertama pengoperasian Dermaga Rakyat Padangbai, Sabtu (8/7). Selanjutnya hingga Kamis (13/7), komplain dapat diminimalkan dengan memberikan pemahaman. Terutama saat wisman membeli tiket penyeberangan, ada tambahan retribusi Rp 60.000. "Petugas kami bekerja ekstra di lapangan, sehingga komplain mulai berkurang," katanya.

Plt Wakil Manager I Made Nesa juga mengatakan demikian. "Sempat 23 wisman komplain, kami beri pemahaman dan wisman akhirnya mengerti. Bahkan saking senangnya, wisman dapat informasi yang memuaskan, hingga diajak selfie (swafoto)," jelas I Made Nesa.

I Made Nesa menyadari, masih terjadi kekurangan. Misalnya fasilitas parkir belum tertata, kebersihan di pantai perlu dioptimalkan, belum tersedia ruang tunggu yang representatif, dan fasilitas pendukung lainnya. Hal itu telah diagendakan bagian perencanaan dalam hal pengadaannya.

Pihaknya mengaku termotivasi untuk bekerja keras setelah dapat dukungan dari segenap anggota DPRD Karangasem, saat dengar pendapat di DPRD, Selasa (11/7). DPRD mengingatkan agar payung hokum pengelolaan ini jelas dan hal itu akan dikonsultasikan ke Pusat.

Ketua Harian Gerakan Masyarakat Terpadu Karangasem I Wayan Gede Susila, menyambut positif inovasi Pemkab Karangasem yang memohon agar aset dermaga itu masuk ke Pemkab Karangasem. Selanjutnya Pemkab bersinergi dengan Desa Pakraman Padangbai dalam mengelola dermaga. "Itu upaya menggali potensi mendatangkan PAD, ke depan agar mampu mengikis angka kemiskinan," jelas Gede Susila. *k16

Komentar