Ribuan Peserta Ikuti Aksi Damai Bela Palestina di Denpasar
DENPASAR, NusaBali.com – Aksi Damai Bela Palestina dilangsungkan di Bali pada Sabtu (25/11/2023). Aksi yang diinisiasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bali di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar ini diikuti sejumlah elemen umat Muslim dan organisasi masyarakat dari berbagai latar belakang.
Ketua Panitia Aksi Damai, Agus Samijaya, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud implementasi dari komitmen bangsa Indonesia yang tetap berdiri teguh pada perjuangan melawan segala bentuk penjajahan di atas dunia.
“Ini sesuai dengan komitmen yang tertuang dalam pembukaan dasar UDD 45 dan sila kedua Pancasila,” kata Agus Samijaya.
“Bali ingin bersuara, menyuarakan prinsip-prinsip human right, prinsip-prinsip Hak Asasi Manusia, prinsip-prinsip bahwa kemerdekaan adalah hak setiap bangsa, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan,” tambah Agus.
Maka dari itu, kata Agus, dengan adanya kegiatan aksi damai ini, semua mata dan hati segenap rakyat Indonesia, bukan hanya di Bali dapat tergerak untuk merapatkan barisan dengan satu suara menyuarakan perjuangan melawan segala bentuk penjajahan, termasuk yang sekarang ini sedang dialami oleh saudara-saudara di Palestina.
Adapun dalam kegiatan ini, pihak panitia mengadakan aksi penggalangan dana untuk membantu para korban di Palestina.
Sementara itu Mardisumitro, Bendahara Umum MUI Provinsi Bali, mengatakan bahwa donasi yang sudah dikumpulkan ini berasal dari berbagai kalangan, ada yang dikumpulkan secara langsung dan ada juga via transfer. Total dana yang dikumpulkan belum bisa diperkirakan secara pasti.
Namun, menurutnya, total dana tersebut bisa mendekati Rp 2 miliar, bahkan lebih. “Kita belum bisa update, tapi yang sudah terdeteksi sudah di atas 1 miliar,” kata Mardisumitro.
Menurut perkiraan pengurus panitia, kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Niti Mandala ini diperkirakan dihadiri oleh 10.000 lebih peserta.
Naya hariyani (44), salah satu peserta aksi damai itu, mengungkapkan bahwa tujuan ia turut hadir dalam kegiatan ini sebagai upaya menyuarakan nilai kemanusiaan sebagai hal yang perlu diutamakan.
“Semoga Palestina merdeka, karena ini kan bukan hanya dari agama aja. Tapi dari kemanusiaan juga,” ucap wanita asal Jimbaran itu. *ol4
Komentar