Siap Menangkan Prabowo-Gibran di Bali, Budiman Sudjatmiko: Saya Kenal Medan
DENPASAR, NusaBali.com - Budiman Sudjatmiko, anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka siap beradu strategi di Pulau Dewata. Eks kader PDI Perjuangan ini mengaku mengenal betul medan politik di Bali.
Sebagai eks kader partai politik yang dominan di Bali, Budiman mengaku mengenal hampir semua bupati/wali kota yang menjabat saat ini. Begitu pula, gaya permainan mereka dalam kontestasi politik.
"Banyak kawan-kawan (PDI-P) yang saya kenal di sini dengan taktik dan militansi yang luar biasa, enggak main-main," ujar Budiman dalam pidato politik Deklarasi Prabowo-Gibran Satu Putaran, Minggu (27/11/2023).
Pidato yang disampaikannya di Kantor DPD I Golkar Bali, Jalan Surapati Nomor 9, Denpasar itu juga disaksikan oleh partai politik Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan komponen relawan dari Pulau Dewata.
Karena kultur politik Pulau Dewata yang dinilai didominasi salah satu partai politik, Budiman mengakui bahwa pekerjaan yang diemban Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Bali tidak mudah.
Kata Budiman, TKD Prabowo-Gibran Bali menghadapi militansi dan taktik lawan politik yang pernah ia saksikan secara langsung. Untuk itu, salah satu penggagas UU Desa ini menyerukan militansi lebih kepada TKD pimpinan Ketua DPD Gerindra Bali Made Muliawan Arya (De Gadjah) itu.
"Bukan kerjaan mudah, saya tahu betul kecenderungannya dan kultur politik di sini. Sehingga kita harus menambah milintasi kita berkali-kali lipat," ungkap mantan Anggota DPR RI Fraksi PDI-P Periode 2009-2019 ini.
Justru dengan pengalamannya menyaksikan taktik kawan-kawan eks partainya di Bali, Budiman siap terlibat mengkampanyekan dan memenangkan pasangan presiden-wapres, Prabowo-Gibran, di Pulau Dewata.
Tak tanggung-tanggung, Budiman menargetkan kemenangan Prabowo-Gibran di atas target 'Panglima Perang' TKD Bali, De Gadjah, yang membidik 50 persen suara.
"Kalau bisa kita (targetkan) 55 sampai 60 persen, ya minimal 60 persen lah," tandas Budiman sebelum meninggalkan lokasi acara pada Minggu. *rat
"Banyak kawan-kawan (PDI-P) yang saya kenal di sini dengan taktik dan militansi yang luar biasa, enggak main-main," ujar Budiman dalam pidato politik Deklarasi Prabowo-Gibran Satu Putaran, Minggu (27/11/2023).
Pidato yang disampaikannya di Kantor DPD I Golkar Bali, Jalan Surapati Nomor 9, Denpasar itu juga disaksikan oleh partai politik Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan komponen relawan dari Pulau Dewata.
Karena kultur politik Pulau Dewata yang dinilai didominasi salah satu partai politik, Budiman mengakui bahwa pekerjaan yang diemban Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Bali tidak mudah.
Kata Budiman, TKD Prabowo-Gibran Bali menghadapi militansi dan taktik lawan politik yang pernah ia saksikan secara langsung. Untuk itu, salah satu penggagas UU Desa ini menyerukan militansi lebih kepada TKD pimpinan Ketua DPD Gerindra Bali Made Muliawan Arya (De Gadjah) itu.
"Bukan kerjaan mudah, saya tahu betul kecenderungannya dan kultur politik di sini. Sehingga kita harus menambah milintasi kita berkali-kali lipat," ungkap mantan Anggota DPR RI Fraksi PDI-P Periode 2009-2019 ini.
Justru dengan pengalamannya menyaksikan taktik kawan-kawan eks partainya di Bali, Budiman siap terlibat mengkampanyekan dan memenangkan pasangan presiden-wapres, Prabowo-Gibran, di Pulau Dewata.
Tak tanggung-tanggung, Budiman menargetkan kemenangan Prabowo-Gibran di atas target 'Panglima Perang' TKD Bali, De Gadjah, yang membidik 50 persen suara.
"Kalau bisa kita (targetkan) 55 sampai 60 persen, ya minimal 60 persen lah," tandas Budiman sebelum meninggalkan lokasi acara pada Minggu. *rat
Komentar