Seru! Puri Bunda Ajak Mitra dan Vendor Jelajahi Black Lava Kintamani
BANGLI, NusaBali.com - RSIA Puri Bunda menggelar gathering dengan mitra dan vendor dalam rangka rangkaian HUT ke-20. Gathering digelar pada Sabtu (25/11/2023) di Kintamani, Kabupaten Bangli ini diikuti oleh seratusan peserta.
Di destinasi yang lagi digemari wisatawan ini, peserta diajak menjelajahi keindahan kawasan Gunung Batur dengan mengikuti Black Lava Tour.
Komisaris PT Puri Bunda dan founder RSIA Puri Bunda, dr Made Suyasa Jaya SpOG (K), menyampaikan bahwa gathering ini merupakan ungkapan syukur dan terima kasih kepada para mitra dan vendor yang selama ini telah bekerjasama dengan baik.
Peran mitra dan vendor dinilai sangat besar artinya dalam upaya membesarkan RSIA Puri Bunda selama kurun waktu 20 tahun terlalui.
“Kami ingin mewujudkan rumah sakit tempat yang aman dan nyaman bagi para ibu untuk melahirkan. Itulah sebabnya kami bertahan menjadi rumah sakit khusus, kita menolak rumah sakit umum karena ingin mewujudkan tempat nyaman dan aman untuk persalinan, sehingga harus fokus. Apapun bidang, harus fokus. Spesialis pasti penanganan lebih baik,” ujar dr Suyasa.
Dr Suyasa juga menyampaikan bahwa RSIA Puri Bunda tidak hanya sebatas persalinan, tetapi juga melayani semua masalah kesehatan reproduksi pada wanita, mulai dari reproduksi hingga mendirikan aesthetic center.
“Kami menerima klien-klien dengan rasa penuh tanggung jawab dan memberikan pelayanan terbaik. Kami ingin memberikan kemampuan terbaik kami untuk membuat persalinan itu aman bagi bayi, nyaman bagi ibu, dan tidak boleh ada risiko medis, harus ditekan seminimal mungkin,” tegasnya.
Komisaris PT Puri Bunda dan founder RSIA Puri Bunda, dr Made Suyasa Jaya SpOG (K) (kanan) dan dr Ida Bagus Semadi Putra SpOG, Direktur PT Puri Bunda.
Sementara itu, dr Ida Bagus Semadi Putra SpOG, Direktur PT Puri Bunda, menyampaikan bahwa RSIA Puri Bunda akan mengembangkan rumah sakit berjaringan.
“Kalau semakin berkembang jaringan maka akan semakin efisiensi, sharing resources, sharing system. Oleh karena itu antusias kembangkan cabang-cabang. Di Tabanan sudah leading. Optimis bisa diterima dan berkembang di Singaraja. Perizinan sudah diajukan dan diperkirakan tak lama lagi sudah bisa melayani masyarakat Buleleng dan sekitarnya,” ujar dr Semadi.
Dr Semadi juga menyampaikan bahwa kehadiran sejumlah rumah sakit bersalin ke Pulau Dewata menunjukkan kesadaran masyarakat sudah mulai meningkat dan secara bisnis perspektif menjanjikan.
“Kompetisi yang ketat menjadi tantangan meningkatkan diri. Bukan ancaman tapi bagaimana kita menunjukkan mampu memenangkan hati pasien ataupun mitra kerja kita. Kita ingin memberikan nilai yang terbaik dan memenangkan hati. Berarti kita dipilih. Kompetisi bukan saling menjatuhkan, kita tidak bersaing tapi bagaiaman dan siapa yang melayani customer lebih baik,” tutupnya.
Pada kesempatan gathering ini, dr Semadi mendapat kejutan perayaan ulang tahun ke-58. Dokter asal Karangasem ini pun terlihat berbahagia bersama keluarga yang juga turut dalam momen spesial tersebut.
Gathering RSIA Puri Bunda ini berlangsung dengan meriah dan penuh keakraban. Para peserta tampak menikmati acara yang diisi dengan berbagai kegiatan, makan siang bersama hingga pembagian door prize.
Acara ini juga menjadi ajang untuk mempererat hubungan antara RSIA Puri Bunda dengan mitra dan vendor yang terdiri dari kalangan bank, asuransi, klinik, supplier, hingga BPJS..
Komentar