Gedung IKM Sentra Kopi Diplaspas
BANGLI, NusaBali - Gedung Industri Kecil Menengah (IKM) Kopi di Desa Catur, Kecamatan Kintamani, Bangli, tuntas dibangun. Pascarampung pembangunan gedung IKM, digelar upacara Rsi Gna, Pemelaspas dan Ngenteg Linggih, sekaligus peresmian, Rabu (29/11).
Wakil Bupati (Wabup) Bangli I Wayan Diar saat membacakan sambutan Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, untuk merealisasikan visi pembangunan Bangli maka dijabarkan dalam bentuk sembilan misi. Salah satunya, terkait dengan sektor perindustrian dan perdagangan yakni menjamin terpenuhinya kebutuhan pangan, sandang, dan papan. Pemenuhan ini tentu dalam jumlah dan kualitas yang memadai bagi kehidupan krama Bangli, melalui kemandirian pangan, dan mengembangkan pusat ekonomi kerakyatan.
"Salah satu program dalam mendukung visi dan misi tersebut adalah dengan pembangunan sentra industri kecil dan menengah yaitu Sentra IKM Kopi Kintamani yang terletak di Desa Catur,” ungkapnya.
Tidak dipungkiri, Kabupaten Bangli merupakan kabupaten dengan PAD yang paling rendah di Provinsi Bali, namun hal tersebut tidak menjadi halangan bagi untuk melakukan pembangunan di Kabupaten Bangli.
Politisi PDIP ini menyebutkan, berbagai terobosan dan lompatan dilakukan, salah satunya melalui strategi pemanfaatan sumber pembiayaan dari pemerintah pusat. “Seperti Pembangunan Sentra IKM Kopi ini kita mendapat sokongan dari pusat melalui Dana alokasi Khusus (DAK) senilai Rp 9,4 miliar,” jelasnya.
Lanjutnya, Gedung Sentra IKM ini adalah salah satu wujud peran serta Pemerintah Kabupaten Bangli untuk hadir di tengah-tengah masyarakat dengan dalam upaya meningkatkan ekonomi kesejahteraan masyarakat dengan penciptaan lapangan kerja di sektor Industri khususnya industri kopi.
"Dengan adanya Sentra IKM ini, nantinya bisa menumbuhkan enterpreneur muda di daerah Kintamani khususnya di Desa Catur," ujarnya.
Selain itu, kata Wabup Diar, dengan pembangunan gedung sentra IKM ini, maka perlu peran semua pihak agar tujuan dari Pembangunan Gedung Sentra IKM ini dapat benar-benar tepat sasaran.
Untuk ke depannya pengelolaan sentra ini perlu untuk dioptimalkan dengan pengisian oleh SDM yang handal dan ahli di bidangnya sehingga benar-benar terasa manfaatnya bagi peningkatan ekonomi masyarakat. "Kami tidak ingin gedung sentra ini hanya terbangun tapi tidak dimanfaatkan dengan baik," tegasnya.
Seluruh stake holder diharapkan menciptakan inovasi sehingga produk yang dihasilkan oleh IKM Kopi ini bisa bersaing di pasaran. Bila melihat dari sarana baik itu bangunan maupun alat produksi kopi yang ada ini sangat mendukung sekali terciptanya produk kopi yang berkualitas dan sesuai dengan selera pasar.7esa
Komentar