Gelar SWAT, Kenalkan Potensi Desa
Masyarakat menggelar acara Selulung Wild Adventure Trail (SWAT), di lapangan depan kantor Desa Belantih, Kecamatan Kintamani, Bangli, Minggu (16/7).
BANGLI, NusaBali
Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan potensi Desa Selulung dan Belantih. SWAT yang diikuti ratusan biker tersebut dibuka Bupati Bangli I Made Gianyar.
Ketua Panitia SWAT Wayan Wates Kobin, menyampaikan kegiatan motor cros ini adalah untuk penggalian dana, sekaligus untuk memperkenalkan potensi yang dimiliki Desa Belantih dan Desa Selulung termasuk desa sekitar yang dilewati oleh para biker dalam kegiatan motor cros. Selain itu, kegiatan tersebut sebagai wadah bagi penggemar motor cros yang berada di seluruh Bali.
Peserta SWAT mencapai 500-an offroader dari seluruh kabupaten/kota di Bali. Jalur yang ditempuh sepanjang 30 kilometer, start di Desa Belantih menuju Banjar Luahan, Desa Belanga, pos yang ada di Desa Selulung, dan finish kembali di Desa Belantih. Para offroader tertantang dengan medan yang disiapkan seperti jalur hutan, melewati sungai, dan banyak tanjakan. Tiap peserta dikenai Rp 200 ribu.
“Kami panitia SWAT mengharapkan kegiatan ini menjadi ajang yang positif untuk para offroader di seluruh Bali sekaligus memperkenalkan potensi desa setempat,” kata Wates Kobin.
Sementara Bupati Made Gianyar menyampaikan motor cros adalah salah satu olahraga yang tren dan banyak digandrungi anak muda. Hal ini merupakan potensi yang harus diberi ruang yang positif. Kaitanya dengan hal itu, Bupati Made Gianyar mengharapkan pemerintah memfasilitasi. “Ke depan juga harus ada kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan wisata biker,” ujarnya.
Pihaknya berterimakasih kepada para peserta yang datang ke Kabupaten Bangli khususnya Kintamani. Dia berharap ke depan kegiatan ini memberi nilai positif yang menginspirasi semua. *e
1
Komentar