Kios Karyawan PDAM Terbakar
Pemicu api diduga sambungan pendek arus listrik (korsleting). Seluruh isi kios berupa sembako dan tabung gas, tidak bisa diselamatkan.
AMLAPURA, NusaBali
Kios milik karyawan PDAM Karangasem I Nyoman Suratnata, 41, di Banjar Kubu Kangin, Desa/Kecamatan Kubu, Karangasem, terbakar pada Minggu (3/1) sekitar pukul 21.00 Wita. Seluruh barang dagangan di dalam kios hangus. Akibatnya korban mengalami kerugian sekitar Rp 150 juta.
Malam itu, seluruh isi rumah sedang tidur, yakni korban Suratnata, anaknya, dan istrinya Ni Nyoman Ayu Arsani, 37, serta iparnya Ni Made Tengah, 40. Ni Nyoman Ayu Arsani yang mendapat informasi dari tetangganya terjadi kebakaran menimpa kiosnya yang berada di pinggir jalan, jaraknya sekitar 800 meter dari rumahnya. Kios tersebut dalam kondisi terkunci, tanpa penjagaan.
Mendapat informasi tersebut, Ni Nyoman Ayu Arsani membangunkan suaminya. Saat itu api telah berkobar melalap kios ukuran 4 x 5 meter, beratap asbes, dinding tembok batako, dan lantai keramik. Seluruh barang dagangan berupa sembako dan kebutuhan sehari-hari, juga ada beberapa tabung gas, tak bisa diselamatkan.
Malam itu korban langsung melaporkan kasus itu ke Polsek Kubu. Kapolsek AKP I Gede Sukadana kemudian mengontak petugas pemadam kebakaran dan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Karangasem agar segera memberikan pertolongan.
Satu unit kendaraan rescue BPBD dan 4 unit mobil pemadam kebakaran dipimpin Kepala Dinas Perhubungan dan Pemadam Kebakaran I Wayan Sutapa didampingi Kabid Kebakaran I Gede Sukanta Winaya, menuju lokasi. Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.00 Wita.
Tidak ada korban jiwa atas kejadian itu. Besar dugaan penyebab kebakaran akibat korsleting listrik. Petugas Polsek Kubu masih melakukan penyelidikan mengenai penyebab kebakaran tersebut.
Korban Suratnata mengaku tak menyangka kiosnya terbakar. Padahal sebelumnya tidak ada mabanten dengan meninggalkan dupa menyala. Namun ada sambungan kabel listrik terhubung ke lampu dan kulkas. “Bisa jadi, penyebabnya korsleting listrik,” jelasnya kepada petugas.
Istri korban Ni Nyoman Ayu Arsani, mengaku tidak mengetahui penyebab kiosnya terbakar. “Saya ditelepon tetangga I Nyoman Open, dibilang kios terbakar. Saya langsung bangunkan suami dan bergegas menuju lokasi, saya lihat kobaran api telah besar,” ucapnya.
Kadis Perhubungan dan Pemadam Kebakaran I Wayan Sutapa, menyebutkan penyebab kebakaran karena korsleting listrik. “Tetapi selama kebakaran terjadi, warga tak berani mendekat, karena di dalam kios ada beberapa tabung gas, takutnya kena ledakan,” katanya. 7 k16
Komentar