Potongan Kayu Gelam Sajikan Keunikan Pohon Natal
DENPASAR, NusaBali.com - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, PT Galam Wood Bali, sebuah perusahaan meubel kayu yang berlokasi di Jl. Pondok Indah III, Pemecutan Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, kebanjiran orderan pohon natal dari kayu gelam.
Pohon Natal yang dibuat oleh para pekerja di tempat ini sangat unik. Mereka memanfaatkan potongan-potongan kayu gelam yang kemudian disusun secara bertingkat.
Untuk menghasilkan sebuah susunan yang teratur, para perajin menggunakan sebuah batang besi ulir berukuran 12 mm, sebagai penopangnya. Kayu-kayu gelam yang sudah disiapkan akan dilubangi pada bagian tengahnya dan kemudian dimasukkan ke dalam batang besi tersebut.
Mohatim (43), salah satu perajin, menyebut rata-rata tinggi pohon Natal yang dibuat, biasanya berkisar antara satu sampai dua meter.
Untuk membangun sebuah pohon Natal dengan tinggi 2 meter, dibutuhkan sekurang-kurangnya 8 batang kayu gelam, dengan panjang masing-masing 4 meter. Kayu itu akan dibagi ke dalam beberapa bagian dengan ukuran yang bervariasi, agar bisa menciptakan bentuk kerucut, saat disusun nantinya.
“Panjang kayu (gelam) paling bawah 1 meter, kalau yang di atasnya sekitar 4 cm, ” kata Mohamit.
Rutinitas pekerja di PT Galam Wood Bali.
Dengan, ukuran lubang kayu yang sangat presisi pada batang besi tersebut, pohon Natal kayu gelam ini menjadi tampak sangat kokoh saat dipajang, cocok untuk diletakan di area outdoor.
Pohon Natal dari kayu gelam ini dapat dicat semenarik mungkin. Dengan tambahan balutan ornamen dan lampu hias di sekelilingnya, pohon natal setinggi 2 meter ini akan tampak lebih menarik, jika dilihat saat malam hari.
Eka Bima (23), salah satu perajin, sekaligus penerima orderan customer, menuturkan bahwa pohon natal dari kayu gelam ini cukup diminati. Tahun lalu penjualannya bisa menembus, sebanyak 20 buah Pohon Natal.
Tak tanggung-tanggung, Pohon Natal dengan ukuran tinggi 2 meter ini, dibanderol mulai dengan harga Rp 1,5 juta. “Kalau yang ini, mau diantar ke salah satu restoran di sekitar Pantai Petitenget, ” kata pria asal Aceh tersebut.
Produksi Pohon Natal ini merupakan rangkaian program tahunan yang sering dijalankan oleh perusahaan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Selain itu, perusahaan mebel ini juga memproduksi berbagai macam jenis furniture dan barang menarik lainnya dari bahan kayu gelam. Sebut saja, pagar hias, plafon, kanopi, hingga kursi santai dan perabot lainnya, dirancang begitu indah dan sudah mendapat perhatian pasar yang cukup luas.
Disebutkan bahwa penjualan produk sudah bisa menembus pasar internasional. Baru-baru ini perabot yang diproduksi di tempat tersebut, sempat dipasarkan hingga ke Prancis. *ol4
1
Komentar