Polda Bali Siapkan 4 Kantong Parkir
Di Gilimanuk dan Padangbai, Antisipasi Kepadatan Kendaraan
Antisipasi teror saat Natal, Polda Bali menerjunkan tim penjinak bom yang dilengkapi peralatan khusus untuk sterilisasi Gereja sebelum digunakan
DENPASAR, NusaBali
Polda Bali menyiapkan empat kantong parkir di jalur menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, dan Pelabuhan Padangbai, Kabupaten Karangasem, untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).
"Itu sudah kami koordinasikan dengan ASDP (Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Indonesia Ferry) maupun pemerintah daerah. Siapkan kantong-kantong parkir di lokasi nantinya. Untuk arus Natal dan Tahun Baru kali ini mirip-mirip sama arus balik mudik. Kami antisipasi di Gilimanuk-Ketapang, Padangbai," kata Kapolda Bali Irjen Pol Ida Bagus Kade Putra Narendra usai apel gelar pasukan di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Renon, Kamis (21/12) pagi.
Di jalur Gilimanuk, terdapat dua kantong parkir yang disiapkan, yakni di Gudang Suzuki dan Gudang Kargo. Sementara itu, di jalur Pelabuhan Padangbai, dua kantong parkir disiapkan di Yeh Malet, Kabupaten Karangasem, dan di Kusamba, Kabupaten Klungkung. Di dua jalur pelabuhan tersebut, Polda Bali juga menyiapkan Pos Pelayanan Terpadu dan Pos Pengamanan. TNI, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, BPBD, Basarnas, ASDP Indonesia Ferry, dan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) juga bersiaga di pelabuhan tersebut.
Sementara itu, Kabid Operasi Polda Bali Kombes Pol Soelistijono mengatakan untuk mengurai kemacetan di Pelabuhan Gilimanuk, pihaknya menyiapkan jalur-jalur alternatif yang bisa digunakan oleh masyarakat pelaku perjalanan lewat jalur laut. "Nanti kalau padat, itu kami gunakan seperti pola kemarin (tahun lalu). Kami masukkan dulu ke jalur sebelah kiri dan kendaraan besar tetap pada jalur utama. Semakin padat, kami tambah jalur. Jadi, ada dua jalur tambahan ke kiri, terlalu padat, kami buat tiga," jelas Soelistijono.
Berbeda dengan di Pelabuhan Padangbai, jalur-jalur alternatif tak bisa disiasati karena jalur menuju pelabuhan di Kabupaten Karangasem hanya satu. "Untuk di Padangbai, kami tidak bisa siasati sampai dalam pelabuhan, karena jalurnya cuma satu. Kami hanya siapkan kantong-kantong parkir, satu di Yeh Malet, Karangasem, dan satunya di Kusamba, Klungkung," ujarnya. Pada libur akhir tahun 2023, Soelistijono mengatakan tidak ada larangan bagi truk untuk melewati jalur tersebut seperti tahun sebelumnya. Dia memprediksi kendaraan yang melalui dua jalur tersebut masih sama seperti tahun sebelumnya.
Polda Bali menyiapkan empat kantong parkir di jalur menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, dan Pelabuhan Padangbai, Kabupaten Karangasem, untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).
"Itu sudah kami koordinasikan dengan ASDP (Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Indonesia Ferry) maupun pemerintah daerah. Siapkan kantong-kantong parkir di lokasi nantinya. Untuk arus Natal dan Tahun Baru kali ini mirip-mirip sama arus balik mudik. Kami antisipasi di Gilimanuk-Ketapang, Padangbai," kata Kapolda Bali Irjen Pol Ida Bagus Kade Putra Narendra usai apel gelar pasukan di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Renon, Kamis (21/12) pagi.
Di jalur Gilimanuk, terdapat dua kantong parkir yang disiapkan, yakni di Gudang Suzuki dan Gudang Kargo. Sementara itu, di jalur Pelabuhan Padangbai, dua kantong parkir disiapkan di Yeh Malet, Kabupaten Karangasem, dan di Kusamba, Kabupaten Klungkung. Di dua jalur pelabuhan tersebut, Polda Bali juga menyiapkan Pos Pelayanan Terpadu dan Pos Pengamanan. TNI, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, BPBD, Basarnas, ASDP Indonesia Ferry, dan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) juga bersiaga di pelabuhan tersebut.
Sementara itu, Kabid Operasi Polda Bali Kombes Pol Soelistijono mengatakan untuk mengurai kemacetan di Pelabuhan Gilimanuk, pihaknya menyiapkan jalur-jalur alternatif yang bisa digunakan oleh masyarakat pelaku perjalanan lewat jalur laut. "Nanti kalau padat, itu kami gunakan seperti pola kemarin (tahun lalu). Kami masukkan dulu ke jalur sebelah kiri dan kendaraan besar tetap pada jalur utama. Semakin padat, kami tambah jalur. Jadi, ada dua jalur tambahan ke kiri, terlalu padat, kami buat tiga," jelas Soelistijono.
Berbeda dengan di Pelabuhan Padangbai, jalur-jalur alternatif tak bisa disiasati karena jalur menuju pelabuhan di Kabupaten Karangasem hanya satu. "Untuk di Padangbai, kami tidak bisa siasati sampai dalam pelabuhan, karena jalurnya cuma satu. Kami hanya siapkan kantong-kantong parkir, satu di Yeh Malet, Karangasem, dan satunya di Kusamba, Klungkung," ujarnya. Pada libur akhir tahun 2023, Soelistijono mengatakan tidak ada larangan bagi truk untuk melewati jalur tersebut seperti tahun sebelumnya. Dia memprediksi kendaraan yang melalui dua jalur tersebut masih sama seperti tahun sebelumnya.
Foto: Kapolda Bali, Irjen Pol Ida Bagus Kade Narendra beri keterangan terkait pengamanan Nataru. -WILLY
Polda Bali juga siap mengamankan sebanyak 306 gereja tersebar di Pulau Bali yang akan dijadikan tempat perayaan Natal 2023 untuk mengantisipasi ancaman serangan terorisme. "Mengantisipasi serangan teror, Polda Bali menerjunkan tim penjinak bom yang dilengkapi peralatan khusus untuk melakukan sterilisasi sebelum tempat tersebut digunakan," kata Kombes Soelistijono. "Total gereja dan rumah tempat ibadah totalnya 306. Yang besar itu nanti kita akan melakukan sterilisasi, jadi ada beberapa gereja di Denpasar kita sterilisasi kemudian Pam (pengamanan) ring 1, 2 dan 3," kata Kombes Soelistijono.
Mantan Dirpolairud Polda Bali ini mengatakan untuk sterilisasi di ratusan tempat ibadah tersebut akan dilakukan H-2 oleh anggota. Begitupun selanjutnya selama rangkaian ibadah Natal 2023 selesai bersambung pada perayaan ibadah pergantian tahun. "Jadi sistem pengamanan gereja besar sesuai SOP pertama H-2 kita akan melakukan sterilisasi. Kemudian pola pam ring1, 2 dan 3. Jadi nanti ada beberapa anggota yang menggunakan pakaian preman di ring 1. Juga nanti kita siapkan peralatan setdoor terkait pemeriksaan jemaah yang akan masuk. Kemudian ada ring 2-3," katanya.
Selain tempat ibadah, prioritaskan pengamanan juga meliputi objek vital lainnya yakni objek wisata dan tempat acara malam pergantian tahun. Hingga kini, Polda Bali baru menerima informasi terkait tempat acara pergantian tahun dengan skala besar yakni objek wisata Garuda Wisnu Kencana, Pantai Kuta dan Monumen Bom Bali (Ground Zero) di Kuta. Untuk mengurai kemacetan khususnya di daerah Pantai Kuta dan Kuta Utara, Polda Bali melakukan rekayasa lalu lintas dan buka tutup jalur.
"Jadi rekayasa lantas itu di Kuta dan Kuta Utara. Itu sifatnya buka tutup. Kalau memang terlalu padat kita alihkan. Kalau mulai lengang kita buka lagi," kata dia. Begitu pula di beberapa daerah Kuta Utara menuju Pantai Berawa khususnya jalur Atlas Beach Club, Finns Beach Club dan lainnya akan dilakukan metode yang sama. Pengalihan tersebut sangat penting mengingat jalur tersebut terbiasa dengan intensitas kendaraan tinggi dan juga kondisi ruas jalan sempit hingga menimbulkan kemacetan.
Untuk mengamankan Natal dan Tahun Baru (Nataru) Polda Bali melaksanakan Operasi Lilin Agung. Operasi yang digelar selama 12 hari yakni 22 Desember sampai 2 Januari 2023 itu Polda Bali mengerahkan 1.673 personel. Ribuan personel itu dibantu prajurit Kodam IX/Udayana dan instansi terkait lainnya sebanyak 1.904. Para personel gabungan dengan jumlah seluruh 3.577 yang dilibatkan dalam operasi ini dibagi ke dalam sejumlah Satgas.
Sebelum operasi dimulai dilakukan apel gelar pasukan yang dilaksanakan di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Denpasar, Kamis pagi kemarin. Apel gelar pasukan yang melibatkan personel Polda Bali, TNI AD, AU, Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan Pecalang ini dipimpin Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya didampingi Kapolda Bali Irjen Pol Ida Bagus Kade Putra Narendra. Apel itu juga dihadiri oleh Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Harfendi, Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Agus M Latif dan pejabat dari dinas terkait lainnya. 7 pol, ant
Komentar