Gibran Mengejutkan di Debat Cawapres, De Gadjah: Sesuai Ekspektasi
DENPASAR, NusaBali.com - Penampilan calon Wakil Presiden RI (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, dinilai memberikan kejutan karena bisa mengimbangi bahkan mengungguli dua cawapres lainnya yang merupakan ketum partai politik dan seorang profesor.
Hal ini disampaikan oleh Made Muliawan Arya, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka usai nonton bareng (nobar) Debat Cawapres di Sekretariat TKD Prabowo-Gibran, Jalan Gatot Subroto Timur, pada Jumat (22/12/2023) malam.
"Seperti yang sudah pernah saya bilang sebelumnya, Gibran akan memberi kejutan. Bagi saya tadi itu (debat cawapres) sesuai ekspektasi saya. Bagi saudara-saudara kan mungkin di luar ekspektasi," kata pria yang akrab disapa De Gadjah.
Menurut Ketua DPD Partai Gerindra Bali ini, Gibran yang tampil di luar ekspektasi masyarakat luas ini bakal mampu medongkrak daya jual pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Koalisi Indonesia Maju ini. Debat pada Jumat malam ini juga disebut menjadi penepis atas keraguan beberapa pihak terhadap kapasitas putra bungsu Presiden Jokowi itu.
De Gadjah menyebut Gibran bisa menjadi role model bagi anak muda di Bali. Gibran yang memulai karier sebagai entrepreneur dapat menjadi teladan. Bahwa, anak muda perlu keluar dari zona nyaman sehingga bisa berpartisipasi memajukan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
"Mari kita bersama-sama. Siapa pun yang maju kita tetap bersama, tetap damai, riang, dan gembira. Siapa pun yang terpilih, kita buat Bali lebih maju," seru De Gadjah.
Sementara itu, pengalaman Gibran bertarung di pemilihan eksekutif daerah ini juga dinilai menjadi modal Gibran dalam debat cawapres pada Jumat malam. Hal ini yang disebut tidak dimiliki dua cawapres lain yang belum pernah berlaga di pemilu eksekutif.
Hal ini diutarakan oleh Ketua DPW PSI Bali I Nengah Yasa Adi Susanto. Kata pria yang akrab disapa Jero Ong ini, tema debat cawapres pada Jumat malam sudah menjadi 'makanan' sehari-hari Gibran sebagai kepala daerah.
"Mas Gibran ini tokoh milenial yang sudah punya pengalaman berdebat di Pilkada Surakarta. Jangan meremehkan anak muda," tegas Jero Ong yang turut hadir di acara nobar.
Untuk diketahui, tema debat cawapres pada Jumat malam adalah perekonomian kerakyatan dan digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN/APBD, infrastruktur, dan perkotaan. Kata Jero Ong, sebagian besar tema ini sudah biasa diurusi oleh seorang kepala daerah.
"Sebagai Wali Kota, Mas Gibran sudah mengelola APBD dan perkotaan. Ini sudah jadi 'makanan' sehari-hari Beliau," ungkap Jero Ong.
Pada segmen pertama debat cawapres yakni menyampaikan visi, misi, dan program, suasana di Sekretariat TKD Prabowo-Gibran Bali sudah begitu hidup. Pengurus TKD, kader parpol Koalisi Indonesia Maju, dan unsur relawan meneriakkan yel-yel ketika Gibran usai berorasi.
Acara nobar ini juga digelar oleh TKD Prabowo-Gibran di tingkat kabupaten/kota dan juga unsur-unsur relawan. *rat
"Seperti yang sudah pernah saya bilang sebelumnya, Gibran akan memberi kejutan. Bagi saya tadi itu (debat cawapres) sesuai ekspektasi saya. Bagi saudara-saudara kan mungkin di luar ekspektasi," kata pria yang akrab disapa De Gadjah.
Menurut Ketua DPD Partai Gerindra Bali ini, Gibran yang tampil di luar ekspektasi masyarakat luas ini bakal mampu medongkrak daya jual pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Koalisi Indonesia Maju ini. Debat pada Jumat malam ini juga disebut menjadi penepis atas keraguan beberapa pihak terhadap kapasitas putra bungsu Presiden Jokowi itu.
De Gadjah menyebut Gibran bisa menjadi role model bagi anak muda di Bali. Gibran yang memulai karier sebagai entrepreneur dapat menjadi teladan. Bahwa, anak muda perlu keluar dari zona nyaman sehingga bisa berpartisipasi memajukan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
"Mari kita bersama-sama. Siapa pun yang maju kita tetap bersama, tetap damai, riang, dan gembira. Siapa pun yang terpilih, kita buat Bali lebih maju," seru De Gadjah.
Sementara itu, pengalaman Gibran bertarung di pemilihan eksekutif daerah ini juga dinilai menjadi modal Gibran dalam debat cawapres pada Jumat malam. Hal ini yang disebut tidak dimiliki dua cawapres lain yang belum pernah berlaga di pemilu eksekutif.
Hal ini diutarakan oleh Ketua DPW PSI Bali I Nengah Yasa Adi Susanto. Kata pria yang akrab disapa Jero Ong ini, tema debat cawapres pada Jumat malam sudah menjadi 'makanan' sehari-hari Gibran sebagai kepala daerah.
"Mas Gibran ini tokoh milenial yang sudah punya pengalaman berdebat di Pilkada Surakarta. Jangan meremehkan anak muda," tegas Jero Ong yang turut hadir di acara nobar.
Untuk diketahui, tema debat cawapres pada Jumat malam adalah perekonomian kerakyatan dan digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN/APBD, infrastruktur, dan perkotaan. Kata Jero Ong, sebagian besar tema ini sudah biasa diurusi oleh seorang kepala daerah.
"Sebagai Wali Kota, Mas Gibran sudah mengelola APBD dan perkotaan. Ini sudah jadi 'makanan' sehari-hari Beliau," ungkap Jero Ong.
Pada segmen pertama debat cawapres yakni menyampaikan visi, misi, dan program, suasana di Sekretariat TKD Prabowo-Gibran Bali sudah begitu hidup. Pengurus TKD, kader parpol Koalisi Indonesia Maju, dan unsur relawan meneriakkan yel-yel ketika Gibran usai berorasi.
Acara nobar ini juga digelar oleh TKD Prabowo-Gibran di tingkat kabupaten/kota dan juga unsur-unsur relawan. *rat
Komentar