Diskop UKM Resmikan Klinik Koperasi
Dinas Koperasi dan UKM (Diskop UKM) Tabanan meresmikan Klinik Koperasi dan UKM di Tabanan, Selasa (18/7).
TABANAN, NusaBali
Peresmian klinik ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pengguntingan pita oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Tabanan AA Gede Dalem Tresna Ngurah.
Dalem Tresna mengungkapkan, di Kabupaten Tabanan terdapat 555 koperasi aktif dan 107 koperasi yang tidak aktif. Kasus koperasi juga cenderung meningkat. Klinik ini diharapkan bermanfaat bagi Koperasi dan UKM. “Ada koperasi yang tidak bisa melaksanakan RAT, koperasi yang tidak beroperasional dan masalah lainnya,” ungkapnya. Sehingga Diskop UKM membuat terobosan membangun Klinik Koperasi dan UKM ini untuk mengurangi permasalahan koperasi maupun UKM.
Dijelaskan, klinik adalah media konsultasi bagi koperasi dan UKM di Tabanan. “Mudah-mudahan dengan adanya klinik ini permasalahan-permasalahan yang dihadapi koperasi dan UKM di Tabanan dapat ditekan dan kemajuan koperasi dapat kita tingkatkan,” harapnya. Dalem Tresna mengimbau koordinator koperasi di masing-masing kecamatan agar mensosialisasikan klinik ini.
Diakui, dalam membangun klinik ini terdapat beberapa kendala seperti dana, sarana, dan prasarana. Ia mensyukuri Dekopinda banyak membantu. Ketua Panitia Penyedia Layanan Konsultasi Manajemen Koperasi dan UKM yang juga Kabid Kelembagaan Ni Nyoman Yudiani menambahkan, Klinik Koperasi dan UKM melayani pelatihan singkat pengembangan usaha, layanan informasi bisnis, layanan advokasi usaha/metoring usaha, layanan akses pemasaran, layanan IT entrepreneur, dan layanan pelatihan singkat.
Klinik Koperasi dan UKM juga berikan pelatihan berbasis peningkatan kerja, pelatihan pengembangan manajemen kewirausahaan dan pelatihan lainnya. Perwakilan Dekopinda Tabanan I Nyoman Natia mengapresiasi erbentuknya Klinik Koperasi dan UKM tersebut. “Mudah-mudahan klinik ini sangat bermanfaat,” harapnya. *k21
1
Komentar