Pengusaha Mengeluh Industri Mebel RI Lesu, Jokowi Janji Bikin KEK
JAKARTA, NusaBali - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjanjikan pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk industri kayu. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum Sedulur Kayu dan Mebel (Sekabel) Setyo Wisnu Broto.
Presiden menjanjikan pembentukan KEK untuk industri kayu terungkap usai Wisnu dan kawan-kawannya bertemu dengan Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat. Dalam pertemuan itu, Wisnu juga sempat mengeluhkan lesunya industri mebel.
Wisnu bilang KEK industri kayu menjadi solusi dari Jokowi untuk memajukan industri kayu dan mebel. Pasalnya, melalui KEK, pengusaha bisa mendapatkan tempat usaha terintegrasi dan penuh dengan insentif.
“Jadi kita mengajukan KEK industri kayu, sehingga terintegrasi semua regulasi kemudahan ada di situ. Kalau selama ini disampaikan hilirisasi industri salah satunya ada industri kayu ini akan dihilirisasi juga,” papar Wisnu di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (29/12) seperti dilansir detik.com.
Wisnu melanjutkan pihaknya mengajukan 30 lokasi KEK, namun tak mau mengungkapkan di mana saja. Yang jelas, hingga akhir jabatan Jokowi, kata dia, bakal ada groundbreaking KEK industri kayu.
“Kalau yang diajukan itu ada 30, tapi tepatnya nanti setelah KEK didapatkan dan mulai groundbreaking, karena beliau berharap selama sisa kepemimpinan beliau nanti sudah dilakukan groundbreaking,” sebut Wisnu.
Menurutnya, di KEK industri kayu ini nantinya bakal didatangkan teknologi terbaik dunia untuk membuat olahan kayu dan mebel di Indonesia dapat bersaing di pasar global. “Di kawasan ekonomi khusus nanti kita akan hadirkan teknologi terbaik dunia untuk menghadirkan competitiveness dan merebut pasar dari negara lain utamanya Vietnam,” kata Wisnu. 7
1
Komentar