SMAN 3 Denpasar Luncurkan Website Kantor Berita Radio Features
DENPASAR, NusaBali - Madyapadma Journalistic Park SMA Negeri 3 Denpasar menghelat kegiatan Presslist (Appreciation of Sineas and Journalist) 14. Hal menarik yang sekaligus membedakan dengan kegiatan tahun sebelumnya adalah peluncuran website Kantor Berita Radio Features (KBRF) Madyapadma.
Website KBRF Madyapadma akan diluncurkan pada saat puncak Presslist 14 yakni pada 6 Januari 2024. Ketua Panitia Presslist 14 dan Youth Sineas Award (YSA) 9 Ni Nyoman Lavanya Iswari Devi, 18, mengungkapkan Madyapadma Journalistic Park menyajikan seputar jurnalistik, radio, audiovisual, usaha (inkubator bisnis) hingga menaungi bidang penelitian. Satu di antara banyaknya bidang yang terdapat dalam Madyapadma adalah KBRF.
Dia mengatakan, KBRF Madyapadma telah ada sejak 2013 dan menjadi satu-satunya Kantor Berita Radio Features yang dikelola oleh pelajar atau mahasiswa di Indonesia bahkan di Asia.
Kantor Berita Radio Features Madyapadma ini sebelumnya masih berbentuk soundcloud, sehingga terdapat beberapa kendala seperti, terjadi delay dan audio jarang dapat diputar. Oleh karena itu KBRF Madyapadma memerlukan website tersendiri dengan tujuan untuk memberikan informasi yang bermanfaat bagi para pendengar maupun pembaca.
“Kini di usia KBRF yang ke-11 tahun dan seiring dengan era digital ini, kami melakukan re-branding KBRF Madyapadma dalam bentuk website. Website KBRF Madyapadma nantinya akan berisi berita-berita feature radio yang dilengkapi dengan berita dan liputan dalam bentuk teks, suara atau radio dan video dokumenter,” kata Lavanya dalam konferensi pers di Kubu Kopi, Denpasar, Rabu (3/1).
Untuk memperkuat isi website KBRF Madyapadma juga akan mengembangkan sayap dengan menempatkan reporter-reporter di beberapa kota besar di Pulau Jawa seperti, Jakarta, Bandung, Semarang, Jogjakarta, hingga Surabaya.
Reporter Madyapadma tersebut merupakan alumni-alumni Madyapadma yang saat ini sedang menempuh kuliah di kota-kota tersebut. Bahkan Madyapadma juga sedang menjajaki mengembangkan sayap hingga ke luar negeri seperti London dan Australia.
Tak hanya berkecimpung dalam dunia jurnalistik, Madyapadma turut terjun dalam dunia penelitian. Sepanjang 2023, bidang penelitian Madyapadma telah menghasilkan banyak karya dari berbagai bidang strategis dalam riset.
“Dalam Presslist 14 kali ini, kami akan menampilkan beberapa penelitian yang akan menjadi highlight penelitian bidang strategis Madyapadma 2023,” ucap Ni Made Risa Paramitha, 16, pemimpin desk Technopreneur Madyapadma.
Tiga highlight penelitian yang merupakan hasil dari ide dan kreativitas insan Madyapadma tersebut meliputi series rompi anti peluru, bioavtur, dan nanotube.
Risa mengungkapkan bahwa penelitian yang dilakukan oleh insan Madyapadma muncul akibat melihat permasalahan di lingkungan sekitar. Khususnya 3 penelitian yang awalnya sempat dianggap mustahil dilakukan oleh anak sekolah. Namun, melalui semangat dan nilai juang yang tinggi, insan Madyapadma mampu mewujudkannya. “Kami juga ingin membantu pemerintah maupun masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan yang ada,” tambah Risa.
Risa menjelaskan seperti tahun-tahun sebelumnya rangkaian kegiatan Presslist 14 juga terdapat lomba jurnalistik untuk pelajar se-Bali yang diikuti oleh 37 peserta. Lomba jurnalistik ini terbagi menjadi empat bidang yaitu lomba menulis berita, artikel, profil, dan foto.
Nantinya rangkaian acara Presslist 14 ini akan dilanjutkan dengan YSA 9. Rangkaian kegiatan YSA 9 ini didukung dengan adanya lomba film fiksi dan lomba film dokumenter yang akan diikuti oleh anak muda maksimal berumur 20 tahun se-Indonesia.
Risa mengungkapkan meskipun YSA 9 diselenggarakan secara online, hal ini tak membuat semangat anak muda pudar untuk memperlombakan hasil karya terbaiknya yang berupa film. Lomba film fiksi dan film dokumenter pada YSA 9 mencapai 200 film, yang berasal dari 16 provinsi. Lomba film fiksi dan film dokumenter memiliki banyak peminat, hingga total peserta yang terlibat dalam pembuatan film mencapai 3.590 orang. 7 cr78
Dia mengatakan, KBRF Madyapadma telah ada sejak 2013 dan menjadi satu-satunya Kantor Berita Radio Features yang dikelola oleh pelajar atau mahasiswa di Indonesia bahkan di Asia.
Kantor Berita Radio Features Madyapadma ini sebelumnya masih berbentuk soundcloud, sehingga terdapat beberapa kendala seperti, terjadi delay dan audio jarang dapat diputar. Oleh karena itu KBRF Madyapadma memerlukan website tersendiri dengan tujuan untuk memberikan informasi yang bermanfaat bagi para pendengar maupun pembaca.
“Kini di usia KBRF yang ke-11 tahun dan seiring dengan era digital ini, kami melakukan re-branding KBRF Madyapadma dalam bentuk website. Website KBRF Madyapadma nantinya akan berisi berita-berita feature radio yang dilengkapi dengan berita dan liputan dalam bentuk teks, suara atau radio dan video dokumenter,” kata Lavanya dalam konferensi pers di Kubu Kopi, Denpasar, Rabu (3/1).
Untuk memperkuat isi website KBRF Madyapadma juga akan mengembangkan sayap dengan menempatkan reporter-reporter di beberapa kota besar di Pulau Jawa seperti, Jakarta, Bandung, Semarang, Jogjakarta, hingga Surabaya.
Reporter Madyapadma tersebut merupakan alumni-alumni Madyapadma yang saat ini sedang menempuh kuliah di kota-kota tersebut. Bahkan Madyapadma juga sedang menjajaki mengembangkan sayap hingga ke luar negeri seperti London dan Australia.
Tak hanya berkecimpung dalam dunia jurnalistik, Madyapadma turut terjun dalam dunia penelitian. Sepanjang 2023, bidang penelitian Madyapadma telah menghasilkan banyak karya dari berbagai bidang strategis dalam riset.
“Dalam Presslist 14 kali ini, kami akan menampilkan beberapa penelitian yang akan menjadi highlight penelitian bidang strategis Madyapadma 2023,” ucap Ni Made Risa Paramitha, 16, pemimpin desk Technopreneur Madyapadma.
Tiga highlight penelitian yang merupakan hasil dari ide dan kreativitas insan Madyapadma tersebut meliputi series rompi anti peluru, bioavtur, dan nanotube.
Risa mengungkapkan bahwa penelitian yang dilakukan oleh insan Madyapadma muncul akibat melihat permasalahan di lingkungan sekitar. Khususnya 3 penelitian yang awalnya sempat dianggap mustahil dilakukan oleh anak sekolah. Namun, melalui semangat dan nilai juang yang tinggi, insan Madyapadma mampu mewujudkannya. “Kami juga ingin membantu pemerintah maupun masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan yang ada,” tambah Risa.
Risa menjelaskan seperti tahun-tahun sebelumnya rangkaian kegiatan Presslist 14 juga terdapat lomba jurnalistik untuk pelajar se-Bali yang diikuti oleh 37 peserta. Lomba jurnalistik ini terbagi menjadi empat bidang yaitu lomba menulis berita, artikel, profil, dan foto.
Nantinya rangkaian acara Presslist 14 ini akan dilanjutkan dengan YSA 9. Rangkaian kegiatan YSA 9 ini didukung dengan adanya lomba film fiksi dan lomba film dokumenter yang akan diikuti oleh anak muda maksimal berumur 20 tahun se-Indonesia.
Risa mengungkapkan meskipun YSA 9 diselenggarakan secara online, hal ini tak membuat semangat anak muda pudar untuk memperlombakan hasil karya terbaiknya yang berupa film. Lomba film fiksi dan film dokumenter pada YSA 9 mencapai 200 film, yang berasal dari 16 provinsi. Lomba film fiksi dan film dokumenter memiliki banyak peminat, hingga total peserta yang terlibat dalam pembuatan film mencapai 3.590 orang. 7 cr78
Komentar