Pemerintah Naikkan Alokasi Dana Desa
Kepala Dinas PMD-PPKB Bangli
Dewa Agung Purnama
Alokasi Dana Desa (ADD)
indeks kesulitan geografis (IKG)
BANGLI, NusaBali - Baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah menaikan jumlah anggaran untuk desa di Kabupaten Bangli. Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2024 sebesar Rp 86 miliar sedangkan Dana Desa (DD) sebesar Rp 58 miliar. Salah satu yang menjadi fokus tahun ini adalah menekan angka stunting.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PMD-PPKB) Bangli, I Dewa Agung Putu Purnama mengatakan untuk ADD maupun DD jumlah meningkat dibandingkan tahun 2023 lalu. Tahun 2023 untuk ADD sebesar Rp 85 miliar dan DD sebesar Rp 57 miliar. Sedangkan tahun 2024 besaran ADD yakni Rp 86 miliar dan DD menjadi Rp 58 miliar.
Menurut Agung Purnama, kenaikan alokasi anggaran ke desa tidak lain untuk pemerataan pembangunan. "Hal ini agar kegiatan pemerintah daerah dirasakan di desa-desa. Kota dibangun, desa juga dibangun sehingga masyarakat tidak berfikir untuk urbanisasi," jelasnya Selasa (9/1).
Lanjutnya, jumlah anggaran terbagi untuk 68 desa yang tersebar di empat kecamatan. Yang mana rata-rata desa mendapatkan anggaran Rp 700 juta hingga Rp 1,5 miliar.
Sementara itu, Agung Purnama mencontohkan Perhitungan DD ditentukan oleh pusat dengan cara alokasi dasar (dibagi secara proporsional), alokasi kinerja (prestasi), alokasi afirmasi (tertinggal), alokasi formula dengan perhitungan jumlah penduduk, kemiskinan, luas wilayah dan indeks kesulitan geografis (IKG) desa.
Mantan Sekretaris Satpol PP Bangli ini menyampaikan salah satu program di tahun 2024 yakni pelatihan bagi calon pengantin. Hal ini dalam rangka atau upaya menekan kasus stunting. "Program pelatihan ini akan dilaksanakan oleh seluruh desa," ungkapnya sembari mengatakan secara nasional target penurunan stunting 14 persen sedangkan di Kabupaten Bangli sebesar 6,5 persen. 7esa
1
Komentar