Merapat ke Prabowo-Gibran, Hotman Paris: Saya Tahu Otaknya Prabowo
DENPASAR, NusaBali.com - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea merapat ke pasangan calon (paslon) Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Hotman membeberkan alasannya memilih duet dari Koalisi Indonesia Maju ini.
Dukungan Hotman ke salah paslon di Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 mulai tercium saat debat capres ketiga, Minggu (7/1/2024) lalu. Hotman terlihat duduk di antara barisan pendukung Prabowo-Gibran ketika debat di Istora Senayan itu berlangsung.
Di sela acara Deklarasi Semeton Gibran Menang Satu Putaran di GOR Ngurah Rai, Denpasar pada Selasa (9/1/2024), Hotman membeberkan alasannya memilih duet Ketua Umum Gerindra dan Wali Kota Surakarta ini.
"Saya pengacara Prabowo 30 tahun. Jadi, saya tahu otaknya (Prabowo)," ujar Hotman singkat sembari bergegas meninggalkan lokasi acara pada Selasa siang.
Selain menangani perkara hukum dan bisnis Prabowo, Hotman mengaku jadi penasihat keluarga Djojohadikusomo dalam dua hal ini sejak era awal krisis moneter tahun 1997. Oleh karena itu, Hotman memiliki kedekatan emosional dengan keluarga Prabowo.
Sementara itu, Hotman juga mengaku bahwa dirinya adalah pengagum Presiden Jokowi, ayahanda Gibran. Pengacara serba bisa ini meyakini 'buah jatuh tidak jauh dari pohonnya'.
"Saya percaya sama Pak Jokowi. Tentu, kepercayaan dari seorang ayah akan turun ke anaknya yaitu Gibran," tegas Hotman saat menyampaikan orasi singkat di atas panggung deklarasi.
Kata pengacara yang juga pengusaha ini, ia dan pelaku usaha lainnya, khususnya di Bali, cukup menikmati geliat pembangunan di era Jokowi yang dinilai berjalan baik. Untuk itu, Hotman tidak mau progres pembangunan ini berhenti di tengah jalan.
"Saya berbisnis di Bali, banyak teman di Bali, dan butuh dukungan agar pembangunan berlanjut yang sudah bagus," tandas Hotman. *rat
Di sela acara Deklarasi Semeton Gibran Menang Satu Putaran di GOR Ngurah Rai, Denpasar pada Selasa (9/1/2024), Hotman membeberkan alasannya memilih duet Ketua Umum Gerindra dan Wali Kota Surakarta ini.
"Saya pengacara Prabowo 30 tahun. Jadi, saya tahu otaknya (Prabowo)," ujar Hotman singkat sembari bergegas meninggalkan lokasi acara pada Selasa siang.
Selain menangani perkara hukum dan bisnis Prabowo, Hotman mengaku jadi penasihat keluarga Djojohadikusomo dalam dua hal ini sejak era awal krisis moneter tahun 1997. Oleh karena itu, Hotman memiliki kedekatan emosional dengan keluarga Prabowo.
Sementara itu, Hotman juga mengaku bahwa dirinya adalah pengagum Presiden Jokowi, ayahanda Gibran. Pengacara serba bisa ini meyakini 'buah jatuh tidak jauh dari pohonnya'.
"Saya percaya sama Pak Jokowi. Tentu, kepercayaan dari seorang ayah akan turun ke anaknya yaitu Gibran," tegas Hotman saat menyampaikan orasi singkat di atas panggung deklarasi.
Kata pengacara yang juga pengusaha ini, ia dan pelaku usaha lainnya, khususnya di Bali, cukup menikmati geliat pembangunan di era Jokowi yang dinilai berjalan baik. Untuk itu, Hotman tidak mau progres pembangunan ini berhenti di tengah jalan.
"Saya berbisnis di Bali, banyak teman di Bali, dan butuh dukungan agar pembangunan berlanjut yang sudah bagus," tandas Hotman. *rat
Komentar