Dukung Kebangkitan Pariwisata, Asita Bali Siapkan Tiga Agenda
DENPASAR, NusaBali - Association of The Indonesia Tours and Travel Agencies (Asita) Bali menyiapkan 3 agenda utama di tahun 2024. Tujuannya mendukung momentum kebangkitan pariwisata Indonesia, khususnya Bali pasca pandemi Covid-19.
Agenda tersebut adalah Rakerda, yakni Rakerda II pada 17 April 2024. Yang kedua, adalah Asita Fun Run pada 28 April 2024.Yang ketiga adalah BBTF (Bali and Beyond Travel Fair) 2024, pada 12-14 Juni yang merupakan event rutin, sekaligus merupakan pasar dan promosi pariwisata terbesar di Indonesia. Semua agenda-agenda itu berkaitan dengan upaya meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bali.
Agenda tersebut disampaikan DPD Asita Bali saat memperingatkan HUT ke -53. Asita (Jumat,12/1) di Sekretariat Bali Tourism Board (BTB). Bertema 'Revival Tourism of Indonesia' diharapkan jadi momentum membangun Asita yang kokoh berkelanjutan.
"Khususnya di Bali jadi momentum bangkitnya pariwisata Bali pasca Covid-19,"ujar Winastra, Senin (15/1). Kata dia tentu semua agenda penting. Mulai dari Rakerda sebagai media untuk mengevaluasi program yang sudah maupun yang belum terlaksana.
"Intinya untuk melakukan evaluasi, " ujarnya.
Yang kedua, adalah Asita Fun Run pada 28 April 2024. Bertujuan untuk lebih memperkenalkan Asita kepada publik.
"Selama ini mungkin masih banyak yang belum tahu, apa itu Asita. Pada event Asita Fun Run itulah kami sosialisasikan lagi sehingga masyarakat luas semakin tahu tentang Asita," ujar Winastra, tokoh pariwisata asal Bangli tersebut.
Asita Fun Run juga tercatat merupakan yang pertama kali digelar oleh Asita Bali. Sebelumnya tidak pernah. "Asita Fun Run nantinya akan melibatkan masyarakat,"ujarnya.
Yang ketiga adalah BBTF (Bali and Beyond Travel Fair) 2024, pada 12-14 Juni yang merupakan event rutin, sekaligus merupakan pasar dan promosi pariwisata terbesar di Indonesia.
Dalam BBTF, buyer dan seller dari dalam dan luar negeri akan bertemu untuk melakukan kontrak kerjasama pariwisata.
Kata Winastra, itu antara lain agenda Asita untuk mendukung momentum bangkitnya pariwisata Bali khususnya pada 2024. Dia mengajak anggota Asita tetap kompak untuk menjaga soliditas. K17.
1
Komentar