Pengobatan Wasir Tanpa Operasi Hadir di RSU Ganesha Gianyar
GIANYAR, NusaBali.com - Pusat layanan kesehatan yang diperuntukkan khusus untuk pengobatan wasir (hemoroid) telah hadir di Bali. Kehadiran layanan kesehatan ini ditandai dengan acara Grand Opening Vena Wasir Center, bertempat di RSU Ganesha, Jalan Raya Celuk Sukawati, Batubulan, Gianyar pada Jumat (19/1/2024).
Layanan kesehatan ini merupakan bentuk kerjasama RSU Ganesha dengan pihak Vena Wasir Center sendiri. Bentuk kerjasama tersebut diharapkan dapat menjawab kebutuhan masyarakat akan layanan khusus pengobatan wasir yang selama ini belum tersedia di Bali.
Sebagaimana diketahui bersama, Vena Wasir Center merupakan salah satu pusat layanan kesehatan yang beroperasi khusus dalam penanganan penyakit wasir. Dengan menggunakan metode medis terkini, Vena Wasir Center telah berhasil menangani setiap kasus wasir secara tuntas dan lebih praktis.
Direktur Bisnis dan Operasional Vena Wasir Center, Abdurrahman, menjelaskan bahwa metode yang digunakan dalam penanganan kasus Wasir meliputi metode radiofrekuensi, laser, dan PILA (Paran Injection and Ligation for Ambeien). Tiga metode ini dinilai sangat unggul, karena dapat melaksanakan tindakan sekali terapi pada pasien (One Day Care), tanpa rawat inap dan operasi.
Abdurrahman berharap, kehadiran Vena Wasir Center ini, dapat memberikan dampak yang luas bagi masyarakat Bali yang membutuhkan layanan kesehatan penyakit wasir. Ia sendiri menerangkan, masyarakat Bali selama ini sudah merindukan kehadiran Vena Wasir Center di Bali. Jadi Masyarakat Bali yang membutuhkan layanan serupa, tidak perlu ke luar daerah untuk berobat penyakit wasir.
“Alasan kita memilih Bali sebagai salah satu cabangnya, karena banyak permintaan untuk penanganan Vena Wasir Center di Bali. Ini merupakan cabang ke-23 di seluruh Indonesia,” kata Abdurrahman.
Direktur RSU Ganesha, drg Chandra Purnama, dalam sambutannya, mengapresiasi langkah Vena Wasir Center yang bersedia membuka cabang di Bali dan memilih RSU Ganesha sebagai mitra kerja dalam pengoperasian pelayanannya. Dengan pendirian cabang di Bali, Vena Wasir Center mengambil peran penting dalam pemberian layanan kesehatan, terlebih kasus wasir di Bali sendiri sangat tinggi.
“Dari data yang ada di Provinsi Bali, pada tahun 2019 terdapat 2.820 kasus wasir. Kemudian meningkat pada tahun 2020 menjadi 4.960,” kata Chandra Purnama.
Menurutnya, dengan metode medis yang lebih modern, tanpa tindakan operasi, kehadiran Vena Wasir Center ini pastinya sangat disambut baik oleh masyarakat sekitar yang membutuhkan.
“Sebenarnya fasilitas kesehatan untuk pengobatan wasir sangat banyak, hanya masyarakat lebih mencari pengobatan tanpa operasi,” kata Chandra.
Selain menggelar Grand Opening Vena Wasir Center, kegiatan yang dilaksanakan di ruangan Saraswati RSU Ganesha, juga ditandai dengan pembukaan Rumah Sunat dr Mahdian. Rumah sunat ini menawarkan metode khitan pada anak-anak dan orang dewasa yang lebih ramah.
“Dalam tindakan operasinya, pasien tidak mengalami rasa sakit, tanpa penggunaan jarum suntik, perban, ataupun jahit. Pasien juga bisa langsung beraktivitas setelah operasi,” kata Abdurrahman.
Rangkaian acara grand opening ini, dihadiri oleh sejumlah jajaran pengurus RSU Ganesha, perwakilan Vena Waris Center, dan beberapa pimpinan Puskesmas di wilayah Kabupaten Gianyar dan Kota Denpasar. Acara pun ditutup dengan pemotongan pita grand opening. *ol4
Komentar