Awal Januari, DB di Klungkung 27 Kasus
SEMARAPURA, NusaBali - Pj Bupati Klungkung I Nyoman Jendrika menerima audensi Kadis Kesehatan Klungkung I Gusti Ayu Ratna Dwijawati di Kantor Bupati Klungkung, Senin (22/1). Hadir, Sekda Klungkung Anak Agung Gede Lesmana dan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya.
Kadis Kesehatan Klungkung Gusti Ayu Ratna melaporkan hingga pertengahan Januari 2024 ada 27 kasus DBD. Pemkab Klungkung mengagendakan abatisasi secara serentak untuk menekan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Klungkung.
Gusti Ayu Ratna mengatakan, dalam periode tahun 2019 sampai 2023 kasus DBD di Klungkung cenderung mengalami peningkatan. Bahkan adanya kasus meninggal (CFR).
Peningkatan kasus biasanya terjadi di bulan Januari, Februari, dan Maret. Dinas Kesehatan akan melakukan upaya pencegahan dan pengendalian penyakit DBD melalui kegiatan abatisasi massal secara serentak mulai Februari sampai bulan April 2024.
Kadis Kesehatan juga berharap kepada para perbekel dan lurah untuk melakukan upaya pencegahan dan pengendalian penyakit DBD melalui kegiatan abatisasi massal di lingkungan masing-masing. Abatisasi massal dengan pemberian serbuk abate pada tempat-tempat yang digenangi air.
“Logistik abate dapat diambil di UPTD Puskesmas di wilayah desa atau kelurahan masing-masing mulai Minggu ke-3 bulan Januari 2024. Distribusikan kepada seluruh masyarakat,” ujar Gusti Ayu Ratna.
Pj Bupati Klungkung Nyoman Jendrika sangat mendukung dan mengapresiasi langkah-langkah yang akan dilakukan Dinas Kesehatan dalam menangani dan mengantisipasi kasus DBD. Jendrika mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran di Dinas Kesehatan yang sudah bersemangat melakukan langkah-langkah upaya pencegahan kasus DB ini. “Mari bersama-sama terus jaga semangat untuk melakukan langkah-langkah upaya pencegahan kasus DB ini sehingga kesehatan masyarakat bisa terjaga dengan baik,” harap Jendrika. 7 wan
1
Komentar