Tabanan Tak Gelar Lomba Ogoh-ogoh
TABANAN, NusaBali - Tahun 2024, Kabupaten Tabanan memutuskan tidak menyelenggarakan lomba ogoh-ogoh di tingkat kabupaten dalam rangka menyambut Hari Raya Nyepi. Namun pengarakan ogoh-ogoh tetap dilakukan dengan teknisnya diserahkan ke masing-masing desa adat.
Alasan tidak digelarnya lomba ogoh-ogoh karena memasuki tahun politik. Ini untuk mengantisipasi adanya gesekan krusial antar sekaa.
Sekda Tabanan I Gede Susila seizin Bupati Komang Gede Sanjaya, mengatakan sesuai dengan arahan Bupati, para yowana masih tetap bisa membuat ogoh-ogoh untuk melestarikan adat dan tradisi yang sudah ada sejak dahulu.
Namun berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini tidak ada lomba dengan parade.
“Pengarakan ogoh-ogoh tetap dilaksanakan sesuai arahan Bapak Bupati, silakan desa adat yang mengatur terkait mekanismenya,” ujar Sekda Susila, Selasa (23/1).
Terpisah, Bendesa Madya Majelis Desa Adat Tabanan Wayan Tontra membenarkan tidak ada larangan pembuatan ogoh-ogoh, tetapi memang tidak ada lomba atau parade di tingkat kabupaten seperti tahun sebelumnya, karena tahun sekarang tahun politik.
“Kami juga imbau agar ogoh-ogoh yang dibuat sesuai dengan kaidah yang ada. Dibuat dalam bentuk raksasa atau bhuta kala. Jangan sampai dalam wujud tokoh, orang ataupun simbol partai,” kata Tontra.
Untuk menegaskan imbauan itu pihaknya juga akan membuat surat edaran ke masing-masing desa adat, namun sebelumnya akan menggelar rapat majelis alit. “Kita akan gelar rapat dalam waktu dekat supaya pelaksanaan pengarakan di Tabanan berjalan tertib,” tandas Tontra. 7 des
Komentar