Badung Sabet Jegeg Bagus Bali
Pasangan Jegeg Bagus Kabupaten Badung, Putu Okky Navaratri Wibawa, 20, dan I Made Hariyoga, 22, berjaya dalam ajang final pemilihan Jegeg Bagus Provinsi Bali 2017, Sabtu (22/7) malam.
DENPASAR, NusaBali
Keduanya dinobatkan sebagai Jegeg Bagus Provinsi Bali 2017, setelah sukses menyingkirkan rival-rivalnya. Ada 9 pasangan finalis yang berlaga dalam ajang Jegeg Bagus Provinsi 2017 yang digelar di Panggung Terbuka Ardha Candra Taman Budaya Art Centre Denpasar, Sabtu malam. Untuk kategori Jegeg, masing-masing Putu Okky Navaratri Wibawa (wakil Badung), Ni Luh Ari Wahyuni (Bangli), Putu Febby Laksmi Decker (Buleleng), Ida Ayu Trisna Wulandari (Denpasar), Ni Kadek Sukma Apti Pertiwi (Gianyar), Ni Made Mita Anggraeyani (Jembrana), Ni Komang Budiayu (Karangasem), Made Mutiara Sanjiwani Rajendra (Klungkung), dan Ni Kadek Intan Ayunda Puspita Dewi (Tabanan).
Sedangkan untuk kategori Bagus masing-masing I Made Hariyoga (wakil Badung), Putu Harry Mahayasa (Bangli), Kadek Agus Toni Mahendra (Buleleng), Made Agus Sathya Narayana (Denpasar), I Putu Dipta Priyatna (Gianyar), Dewa Kade Yoga Pranata (Jembrana), Tjokorda Gde Agung Pradnya Pemayun (Karangasem), Pande Kadek Yudiartha (Klungkung), dan I Made Bayu Gautama Suadi Putra (Tabanan).
Jegeg Putu Okky Navaratri Wibawa berhasil melangkah ke tiga besar bersama Jegeg Buleleng Putu Febby Laksmi Decker dan Jegeg Karangasem, Ni Komang Budiayu. Mereka mengatasi Jegeg Gianyar, Denpasar, dan Tabanan di babak enam besar. Sedangkan Bagus Badung, Made Yoga, melaju ke tiga besar bersama Bagus Buleleng Kadek Agus Toni Mahendra dan Bagus Gianyar I Putu Dipta Priyatna, setelah di laga enam besar mengatasi Bagus Bangli, Tabanan, dan Klungkung.
Ternyata, Jegeg Bagus dari Badung menjadi yang terbaik hingga masing-masing dikukuhkan sebagai pasangan Jegeg Bagus Provinsi Bali 2017. Posisi Runner Up 1 diraih oleh Jegeg Karangasem Ni Komang Budiayu dan Bagus Gianyar I Putu Dipta Priyatna. Sedangkan posisi Runner Up 2 disabet oleh pasangan Jegeg Bagus Buleleng Putu Febby Laksmi Decker dan Kadek Agus Tony Mahendra. Sementara posisi Runner Up 3 direbut Jegeg Denpasar Ida Ayu Trisna Wulandari dan Bagus Klungkung Pande Kadek Yudiartha. Sebaliknya, posisi Runner Up 4 didududuki Jegeg Gianyar Ni Kadek Sukma Apti Pertiwi dan Bagus Bangli Putu Harry Mahayasa. Posisi Runner Up 5 diraih pasangan Jegeg Bagus Tabanan Ni Kadek Intan Ayunda Puspita Dewi dan I Made Bayu Gautama Suadi Putra.
Selain itu, ada juga predikat Jegeg Bagus Persahabatan yang direbut Jegeg Bangli Ni Luh Ari Wahyuni dan Bagus Denpasar Made Agus Sathya Narayana. Sementara predikat Jegeg Bagus Berbakat diraih pasangan Jegeg Bagus Jembrana Ni Made Mita Anggraeyani dan Dewa Kade Yoga Pranata. Sedangkan predikat Jegeg Bagus Berpenampilan Terbaik diraih Jegeg Klungkung Made Mutiara Sanjiwani Rajendra dan Bagus Karangasem, Tjokorda Gde Agung Pradnya Pemayun.
Ini untuk kedua kalinya dalam kurun 3 tahun terakhir Badung kawinkan gelar Jegeg Bagus Provinsi Bali. Sebelumya, dua wakil mereka juga sukes kawinkan gelar Jegeg Bagus Provinsi Bali 2014, yakni Ni Wayan Pratiwi Dewanti dan Bagus Badung Gede Citra Utama Wangsa. Sedangkan setahun lalu, Badung berjaya melalui Gde Bagus Taruna Satria Arimbawa yang dinobatkan menjadi Bagus Provinsi Bali 2016, bersanding dengan Putu Ratih Aristia Dewi (Jegeg Gianyar) yang dino-batkan menjadi Jegeg Provinsi Bali 2016.
Putu Okky Navaratri Wibawa mengaku bangga dinobatkan menjadi Jegeg Bali 2017. Gadis berusia 20 tahun ini tidak menyangka akan menyabet posisi teratas yang diidamkan oleh semua finalis. Putri sulung dari tiga bersaidara keluarga pasangan I Made Adi Wibawa SH dan Ni Made Sutiari ini pun bersyukur.
"Saya bangga bisa meraih ini. Tapi, yang lain juga sama bagusnya. Mereka memiliki kelebihan masing-masing. Bagi saya, kami semua adalah sama. Sama-sama mengangkat citra pariwisata Bali," ujar Putu Okky yang kini tercatat sebagai mahasiswi Program Studi Administrasi Negara FISIP Unud kepada NusaBali seusai penobatan, Sabtu malam.
Paparan senada juga disampaikan Made Hariyoga, wakil Badung yang diobatkan menjadi Bagus Bali 2017. Bagi pemuda berusia 22 tahun yang tercatat sebagai mahasiswa Jurusan Sastra Inggris di STIBA Saraswati Denpasar ini mengaku bangga dan siap bantu mempromosikan Bali sebagai destinasi pariwisata yang tetap memiliki daya tarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. "Kami ingin mendorong generasi muda, sebagai ujung tombak pembangunan bangsa yang harus melakukan satu kontribusi nyata daripada banyak berstatemen," tegas teruna asal Banjar Cabe, Desa Darmasaba, Kecamatan Abiansemal, Badung ini.
Sementara itu, Gubernur Bali Made Mangku Pastika dalam sambutan yang dibacakan Wagug Ketut Sudikerta menyampaikan ajang pemilihan bakat Jegeg Bagus Bali merupakan satu dari berbagai upaya yang dilakukan pemerintah dalam meningkatkan pembangunan pariwisata. Mereka yang terpilih di ajang tersebut akan menjadi duta Pariwisata Provinsi Bali dalam memperkenalkan pariwisata dan budaya Bali.
Untuk itu, Gubernur Pastika menekankan sosok yang terpilih dalam ajang ini tidak hanya sekadar menampilkan keindahan fisik, namun diharapkan memiliki kecerdasan, jiwa sosial, berbakat, dan inovatif. "Nantinya ini bisa membangun opini positif terhadap citra pariwisata Bali, sehingga bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Bali. Saya berharap Jegeg Bagus Bali dapat menjadi tolok ukur peningkatan SDM di bidang pariwisata," kata Pastika. *in
Keduanya dinobatkan sebagai Jegeg Bagus Provinsi Bali 2017, setelah sukses menyingkirkan rival-rivalnya. Ada 9 pasangan finalis yang berlaga dalam ajang Jegeg Bagus Provinsi 2017 yang digelar di Panggung Terbuka Ardha Candra Taman Budaya Art Centre Denpasar, Sabtu malam. Untuk kategori Jegeg, masing-masing Putu Okky Navaratri Wibawa (wakil Badung), Ni Luh Ari Wahyuni (Bangli), Putu Febby Laksmi Decker (Buleleng), Ida Ayu Trisna Wulandari (Denpasar), Ni Kadek Sukma Apti Pertiwi (Gianyar), Ni Made Mita Anggraeyani (Jembrana), Ni Komang Budiayu (Karangasem), Made Mutiara Sanjiwani Rajendra (Klungkung), dan Ni Kadek Intan Ayunda Puspita Dewi (Tabanan).
Sedangkan untuk kategori Bagus masing-masing I Made Hariyoga (wakil Badung), Putu Harry Mahayasa (Bangli), Kadek Agus Toni Mahendra (Buleleng), Made Agus Sathya Narayana (Denpasar), I Putu Dipta Priyatna (Gianyar), Dewa Kade Yoga Pranata (Jembrana), Tjokorda Gde Agung Pradnya Pemayun (Karangasem), Pande Kadek Yudiartha (Klungkung), dan I Made Bayu Gautama Suadi Putra (Tabanan).
Jegeg Putu Okky Navaratri Wibawa berhasil melangkah ke tiga besar bersama Jegeg Buleleng Putu Febby Laksmi Decker dan Jegeg Karangasem, Ni Komang Budiayu. Mereka mengatasi Jegeg Gianyar, Denpasar, dan Tabanan di babak enam besar. Sedangkan Bagus Badung, Made Yoga, melaju ke tiga besar bersama Bagus Buleleng Kadek Agus Toni Mahendra dan Bagus Gianyar I Putu Dipta Priyatna, setelah di laga enam besar mengatasi Bagus Bangli, Tabanan, dan Klungkung.
Ternyata, Jegeg Bagus dari Badung menjadi yang terbaik hingga masing-masing dikukuhkan sebagai pasangan Jegeg Bagus Provinsi Bali 2017. Posisi Runner Up 1 diraih oleh Jegeg Karangasem Ni Komang Budiayu dan Bagus Gianyar I Putu Dipta Priyatna. Sedangkan posisi Runner Up 2 disabet oleh pasangan Jegeg Bagus Buleleng Putu Febby Laksmi Decker dan Kadek Agus Tony Mahendra. Sementara posisi Runner Up 3 direbut Jegeg Denpasar Ida Ayu Trisna Wulandari dan Bagus Klungkung Pande Kadek Yudiartha. Sebaliknya, posisi Runner Up 4 didududuki Jegeg Gianyar Ni Kadek Sukma Apti Pertiwi dan Bagus Bangli Putu Harry Mahayasa. Posisi Runner Up 5 diraih pasangan Jegeg Bagus Tabanan Ni Kadek Intan Ayunda Puspita Dewi dan I Made Bayu Gautama Suadi Putra.
Selain itu, ada juga predikat Jegeg Bagus Persahabatan yang direbut Jegeg Bangli Ni Luh Ari Wahyuni dan Bagus Denpasar Made Agus Sathya Narayana. Sementara predikat Jegeg Bagus Berbakat diraih pasangan Jegeg Bagus Jembrana Ni Made Mita Anggraeyani dan Dewa Kade Yoga Pranata. Sedangkan predikat Jegeg Bagus Berpenampilan Terbaik diraih Jegeg Klungkung Made Mutiara Sanjiwani Rajendra dan Bagus Karangasem, Tjokorda Gde Agung Pradnya Pemayun.
Ini untuk kedua kalinya dalam kurun 3 tahun terakhir Badung kawinkan gelar Jegeg Bagus Provinsi Bali. Sebelumya, dua wakil mereka juga sukes kawinkan gelar Jegeg Bagus Provinsi Bali 2014, yakni Ni Wayan Pratiwi Dewanti dan Bagus Badung Gede Citra Utama Wangsa. Sedangkan setahun lalu, Badung berjaya melalui Gde Bagus Taruna Satria Arimbawa yang dinobatkan menjadi Bagus Provinsi Bali 2016, bersanding dengan Putu Ratih Aristia Dewi (Jegeg Gianyar) yang dino-batkan menjadi Jegeg Provinsi Bali 2016.
Putu Okky Navaratri Wibawa mengaku bangga dinobatkan menjadi Jegeg Bali 2017. Gadis berusia 20 tahun ini tidak menyangka akan menyabet posisi teratas yang diidamkan oleh semua finalis. Putri sulung dari tiga bersaidara keluarga pasangan I Made Adi Wibawa SH dan Ni Made Sutiari ini pun bersyukur.
"Saya bangga bisa meraih ini. Tapi, yang lain juga sama bagusnya. Mereka memiliki kelebihan masing-masing. Bagi saya, kami semua adalah sama. Sama-sama mengangkat citra pariwisata Bali," ujar Putu Okky yang kini tercatat sebagai mahasiswi Program Studi Administrasi Negara FISIP Unud kepada NusaBali seusai penobatan, Sabtu malam.
Paparan senada juga disampaikan Made Hariyoga, wakil Badung yang diobatkan menjadi Bagus Bali 2017. Bagi pemuda berusia 22 tahun yang tercatat sebagai mahasiswa Jurusan Sastra Inggris di STIBA Saraswati Denpasar ini mengaku bangga dan siap bantu mempromosikan Bali sebagai destinasi pariwisata yang tetap memiliki daya tarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. "Kami ingin mendorong generasi muda, sebagai ujung tombak pembangunan bangsa yang harus melakukan satu kontribusi nyata daripada banyak berstatemen," tegas teruna asal Banjar Cabe, Desa Darmasaba, Kecamatan Abiansemal, Badung ini.
Sementara itu, Gubernur Bali Made Mangku Pastika dalam sambutan yang dibacakan Wagug Ketut Sudikerta menyampaikan ajang pemilihan bakat Jegeg Bagus Bali merupakan satu dari berbagai upaya yang dilakukan pemerintah dalam meningkatkan pembangunan pariwisata. Mereka yang terpilih di ajang tersebut akan menjadi duta Pariwisata Provinsi Bali dalam memperkenalkan pariwisata dan budaya Bali.
Untuk itu, Gubernur Pastika menekankan sosok yang terpilih dalam ajang ini tidak hanya sekadar menampilkan keindahan fisik, namun diharapkan memiliki kecerdasan, jiwa sosial, berbakat, dan inovatif. "Nantinya ini bisa membangun opini positif terhadap citra pariwisata Bali, sehingga bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Bali. Saya berharap Jegeg Bagus Bali dapat menjadi tolok ukur peningkatan SDM di bidang pariwisata," kata Pastika. *in
Komentar