Indonesia Akhiri Perjalanan di Piala Asia
Ditaklukkan Australia 0-4 pada Babak 16 Besar
JAKARTA, NusaBali - Setelah mencatat sejarah gemilang dengan lolos ke babak 16 besar, Timnas Indonesia harus mengakhiri perjalanan di Piala Asia 2023 dengan menelan kekalahan 0-4 dari Timnas Australia pada babak 16 besar di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Minggu (28/1).
Selanjutnya Australia pada babak perempat final akan menghadapi pemenang laga antara Arab Saudi kontra Korea Selatan di Stadion Al Janoub, Al-Wakrah, Jumat (2/2) mendatang.
Pada babak pertama Australia mengambil inisiatif menyerang, namun Indonesia memiliki peluang terlebih dulu lewat sontekan Rafael Struick yang masih melambung tipis di atas mistar gawang Matt Ryan. Australia akhirnya mampu menciptakan gol terlebih dahulu pada menit 12 lewat tendangan Jackson Irvine yang berujung gol bunuh diri Elkan Baggott sehingga skor berubah menjadi 1-0. Indonesia keluar dari tekanan dan memiliki peluang lewat tendangan Justin Hubner, namun masih tepat mengarah ke pelukan Matt Ryan.
Skuad Garuda terus berupaya untuk mencari gol penyeimbang lewat upaya Yakob Sayuri dan Marselino Ferdinan, akan tetapi kedua peluang tersebut masih belum membuahkan hasil. Memasuki penghujung babak pertama Australia dapat menciptakan gol kedua melalui sundulan Martin Boyle pada menit ke-45 sehingga skor berubah menjadi 2-0. Skor tersebut bertahan hingga babak pertama usai. Selanjutnya pada babak kedua, permainan berjalan tempo sedang, namun Australia lebih mendominasi, sementara Indonesia belum bisa keluar dari tekanan. The Socceroos hampir menggandakan keunggulan lewat Mitchell Duke setelah memanfaatkan kesalahan Elkan Baggott, namun tendangannya masih menyamping dari gawang Indonesia.
Pada babak pertama Australia mengambil inisiatif menyerang, namun Indonesia memiliki peluang terlebih dulu lewat sontekan Rafael Struick yang masih melambung tipis di atas mistar gawang Matt Ryan. Australia akhirnya mampu menciptakan gol terlebih dahulu pada menit 12 lewat tendangan Jackson Irvine yang berujung gol bunuh diri Elkan Baggott sehingga skor berubah menjadi 1-0. Indonesia keluar dari tekanan dan memiliki peluang lewat tendangan Justin Hubner, namun masih tepat mengarah ke pelukan Matt Ryan.
Skuad Garuda terus berupaya untuk mencari gol penyeimbang lewat upaya Yakob Sayuri dan Marselino Ferdinan, akan tetapi kedua peluang tersebut masih belum membuahkan hasil. Memasuki penghujung babak pertama Australia dapat menciptakan gol kedua melalui sundulan Martin Boyle pada menit ke-45 sehingga skor berubah menjadi 2-0. Skor tersebut bertahan hingga babak pertama usai. Selanjutnya pada babak kedua, permainan berjalan tempo sedang, namun Australia lebih mendominasi, sementara Indonesia belum bisa keluar dari tekanan. The Socceroos hampir menggandakan keunggulan lewat Mitchell Duke setelah memanfaatkan kesalahan Elkan Baggott, namun tendangannya masih menyamping dari gawang Indonesia.
Australia kembali mendapatkan peluang lewat tendangan dari luar kotak penalti Nathaniel Atkinson yang masih belum menemui sasaran. Skuad asuhan Graham Arnold sukses menambah keinggulan menjadi 3-0 lewat gol Craig Goodwin memanfaatkan bola muntah sundulan Jackson Irvine pada menit 89. Hanya berselang dua menit, Australia menambah keunggulan menjadi 4-0 setelah umpan tendangan bebas dapat disambut oleh sundulan Harry Soutttar yang membobol gawang Ernando Ari. Pada sisa waktu pertandingan, Australia tetap mendominasi jalannya pertandingan dan hingga peluit panjang dibunyikan skor 4-0 tetap bertahan.
Foto: Pemain Timnas Indonesia Marc Klok (tengah) bersama rekannya melambaikan tangan ke suporter setelah kalah dari Australia seusai pertandingan babak 16 besar Piala Asia 2023 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Minggu (28/1).
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mensyukuri keberhasilan Indonesia melaju hingga ke babak 16 besar Piala Asia 2023 dan ia punya keyakinan pada kesempatan mendatang kesebelasan Indonesia akan meraih prestasi yang lebih tinggi. "Ibaratnya, jika kali ini 16 besar, dan itu sudah sejarah, maka berikutnya harus lebih tinggi," ujar Erick Thohir yang menonton langsung perjuangan timnas di Qatar, Minggu malam. Timnas Merah Putih gagal melaju ke babak perempat final Piala Asia 2023 Qatar setelah di babak 16 besar menyerah 4-0 dari Australia di Stadion Jassim Bin Hamad, Qatar, Minggu. Namun, dalam pandangan Erick Thohir banyak pembelajaran yang diperoleh untuk meningkatkan kualitas timnas senior di masa depan.
"Artinya, tim yang mayoritas berusia muda ini telah melakoni empat laga dengan lawan-lawan yang punya kualitas di atas. Ada pengalaman yang diperoleh, ada mental yang levelnya seharusnya naik karena melawan tim kuat seperti Jepang, Irak, dan Australia. Ini modal yang baik," kata Erick. Hal utama yang membuat Erick optimistis akan masa depan tim asuhan Shin Tae-yong itu karena tim Indonesia tercatat menjadi tim termuda yang berpartisipasi di Piala Asia 2023. Pemain tertua pada skuad Indonesia saat ini adalah Jordi Amat dengan 31 tahun. Sementara pemain termuda adalah Marselino Ferdinan dengan 19 tahun 2 bulan.
Berdasarkan data Transfermarkt, rata-rata usia pemain yang membela timnas Indonesia di Piala Asia 2023 adalah 22,5 tahun per 9 Januari 2024. Posisi kedua Vietnam dengan rata-rata pemain berusia 23,3 tahun. Kemudian, pemain Jepang berusia 23,7 tahun. Setelahnya ada Uzbekistan dengan usia pemain rata-rata 23,9 tahun.
"Modal usia muda dengan tambahan pengalaman di Piala Asia ini seharusnya menjadi suatu yang lebih besar prestasinya di Piala Asia mendatang. Saya berharap, kekalahan dari Australia tidak perlu diratapi. Masih ada target prestasi yang harus ditunjukkan bagi pemain dan juga pelatih," ujar Erick. Sebelumnya Timnas Indonesia berhasil mencatatkan sejarah di Piala Asia 2023, yakni untuk pertama kalinya lolos dari fase grup turnamen ini. Skuad Garuda lolos ke putaran 16 besar Piala Asia 2023 setelah Kirgistan menahan imbang Oman dengan skor 1-1 pada pertandingan terakhir Grup F di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (25/1) malam. Hasil imbang tersebut membuat Oman hanya mengumpulkan dua poin dari tiga pertandingan, dan berada di posisi keenam klasemen mini antar tim-tim peringkat ketiga. Indonesia berada di posisi keempat dengan koleksi tiga poin.
Capaian ke babak 16 besar menjadi yang pertama kalinya bagi Merah Putih setelah dari empat keikutsertaan sebelumnya edisi 1996, 2000, 2004, dan 2007 selalu gagal melewati babak penyisihan grup. Selain itu, catatan ini juga menambah ukiran emas sang pelatih Shin Tae-yong setelah sebelumnya ia menjadi satu-satunya pelatih yang mengantarkan tiga timnas, U-20, U-23, dan senior ke putaran final Piala Asia. 7 ant
SUSUNAN PEMAIN
Australia (4-3-3): Matthew Ryan (GK); Gethin Jones (Nathaniel Atkinson 69'), Harry Soutttar, Kye Rowles, Aziz Behich; Riley McGree (Conor Metcalfe 61'), Keanu Baccus (Aidan O'Neil 87'), Jackson Irvine; Martin Boyle, Bruno Fornaroli (Mitchell Duke 61'), Jordan Bos (Craig Goodwin 87').
Indonesia (3-4-3): Ernando Ari; Elkan Baggott, Jordi Amat, Sandy Walsh; Shayne Pattynama, Justin Hubner, Ivar Jenner, Asnawi Mangkualam (Witan Sulaeman 58'); Yakob Sayuri (Rizky Ridho 75'), Rafael Struick, Marselino Ferdinan.
"Artinya, tim yang mayoritas berusia muda ini telah melakoni empat laga dengan lawan-lawan yang punya kualitas di atas. Ada pengalaman yang diperoleh, ada mental yang levelnya seharusnya naik karena melawan tim kuat seperti Jepang, Irak, dan Australia. Ini modal yang baik," kata Erick. Hal utama yang membuat Erick optimistis akan masa depan tim asuhan Shin Tae-yong itu karena tim Indonesia tercatat menjadi tim termuda yang berpartisipasi di Piala Asia 2023. Pemain tertua pada skuad Indonesia saat ini adalah Jordi Amat dengan 31 tahun. Sementara pemain termuda adalah Marselino Ferdinan dengan 19 tahun 2 bulan.
Berdasarkan data Transfermarkt, rata-rata usia pemain yang membela timnas Indonesia di Piala Asia 2023 adalah 22,5 tahun per 9 Januari 2024. Posisi kedua Vietnam dengan rata-rata pemain berusia 23,3 tahun. Kemudian, pemain Jepang berusia 23,7 tahun. Setelahnya ada Uzbekistan dengan usia pemain rata-rata 23,9 tahun.
"Modal usia muda dengan tambahan pengalaman di Piala Asia ini seharusnya menjadi suatu yang lebih besar prestasinya di Piala Asia mendatang. Saya berharap, kekalahan dari Australia tidak perlu diratapi. Masih ada target prestasi yang harus ditunjukkan bagi pemain dan juga pelatih," ujar Erick. Sebelumnya Timnas Indonesia berhasil mencatatkan sejarah di Piala Asia 2023, yakni untuk pertama kalinya lolos dari fase grup turnamen ini. Skuad Garuda lolos ke putaran 16 besar Piala Asia 2023 setelah Kirgistan menahan imbang Oman dengan skor 1-1 pada pertandingan terakhir Grup F di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (25/1) malam. Hasil imbang tersebut membuat Oman hanya mengumpulkan dua poin dari tiga pertandingan, dan berada di posisi keenam klasemen mini antar tim-tim peringkat ketiga. Indonesia berada di posisi keempat dengan koleksi tiga poin.
Capaian ke babak 16 besar menjadi yang pertama kalinya bagi Merah Putih setelah dari empat keikutsertaan sebelumnya edisi 1996, 2000, 2004, dan 2007 selalu gagal melewati babak penyisihan grup. Selain itu, catatan ini juga menambah ukiran emas sang pelatih Shin Tae-yong setelah sebelumnya ia menjadi satu-satunya pelatih yang mengantarkan tiga timnas, U-20, U-23, dan senior ke putaran final Piala Asia. 7 ant
SUSUNAN PEMAIN
Australia (4-3-3): Matthew Ryan (GK); Gethin Jones (Nathaniel Atkinson 69'), Harry Soutttar, Kye Rowles, Aziz Behich; Riley McGree (Conor Metcalfe 61'), Keanu Baccus (Aidan O'Neil 87'), Jackson Irvine; Martin Boyle, Bruno Fornaroli (Mitchell Duke 61'), Jordan Bos (Craig Goodwin 87').
Indonesia (3-4-3): Ernando Ari; Elkan Baggott, Jordi Amat, Sandy Walsh; Shayne Pattynama, Justin Hubner, Ivar Jenner, Asnawi Mangkualam (Witan Sulaeman 58'); Yakob Sayuri (Rizky Ridho 75'), Rafael Struick, Marselino Ferdinan.
Komentar