Jelang Nyepi, Perajin Ogoh-ogoh Panen Pesanan
DENPASAR, NusaBali - Hari Raya Nyepi, 12 Maret 2024, sudah semakin dekat. Seiring itu pesanan ogoh-ogoh yang diarak pada Hari Pengerupukan, sehari sebelum Nyepi, semakin ramai. Pembuat ogoh pun sumringah karena menerima banyak pesananan, otomatis menambah penghasilan.
Untuk itu pembuat ogoh-ogoh harus kerja keras. Pertama untuk memenuhi pesananan. Kedua untuk membuat stok dijual sendiri.
“Kemarin saja, yakni sejak bulan Desember sudah 50 buah ogoh-ogoh yang terjual bebas(langsung),” ujar I Wayan Gede Jati Widana, seorang pembuat ogoh-ogoh di Jalan Kapten Agung, Kayumas, Denpasar, Minggu (4/2).
Sedangkan ogoh-ogoh pesanan sudah terkirim 100 biji.
“Pesanan berasal dari berbagai tempat di Bali. Bahkan ada juga sampai ke luar Bali,” ujar Jati Widana yang akrab disapa Koko.
Didampingi Ayu Arini-istrinya, Koko menuturkan untuk Nyepi Tahun 2024 , dia sudah mulai membikin ogoh-ogoh sejak Desember 2023. Ogoh-ogoh yang dibuat Koko, sebagian besar ogoh-ogoh raksasa, butha kala. Selain itu ada ogoh-ogoh tokoh kartun, seperti Spiderman, Spongeborg sampai Upin-Ipin.
Harga ogoh-ogoh buatan Koko antara Rp150 ribu sampai dengan Rp3 juta ke atas, tergantung ukurannya. Makin besar dan semakin banyak variasanya hiasan dan perlengkapan lainnya, kian tinggi harganya.
Ukuran terkecil ogoh-ogoh yang dibuat Koko antara 40 centimeter -50 centi meter. Sementara ukuran menengah 1 meter. Sedangkan ukuran besar dengan tinggi 2 meter ke atas.
Koko mengiyakan penjualan ogoh-ogoh terbilang laris. “Astungkara cukup ramai,” ujarnya. Karena penjualan ramai itulah, stok ogoh-ogohnya habis.
Saat ini dia bersama keluarganya ‘ngebut’ membuat pesanan dan untuk dijual sendiri. “Tiap hari kerja. Karena ini musimnya,” kata Koko. K17
1
Komentar