8 Jam Kandas, KMP Agung Samudra XVIII Berhasil Dievakuasi
NEGARA, NusaBali - Kapal Motor Penumpang (KMP) Agung Samudra XVIII yang kandas di perairan dangkal dekat Pelabuhan Gilimanuk pada, Minggu (11/2) siang, akhirnya berhasil dievakuasi. Kapal yang terperangkap sejak pukul 13.25 Wita itu berhasil lepas pada, Minggu malam pukul 21.45 Wita atau berselang 8 jam lebih sejak mulai kandas.
Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Pelabuhan Gilimanuk, I Made Ria Fran Dharma Yudha mengatakan KMP Agung Samudra XVIII dievakuasi dengan cara ditarik menggunakan KMP Agung Samudra IX. Penarikan kapal itu dilakukan saat kondisi air pasang. "Evakuasi berjalan cukup lancar. Sekitar pukul 21.45 Wita, KMP Agung Samudra XVIII sudah bisa lepas dan melakukan olah gerak ke Pelabuhan Gilimanuk," ucap Yudha saat dikonfirmasi, Senin (12/2).
Yudha menjelaskan, KMP Agung Samudra XVIII sudah bisa sandar di Dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk pada pukul 22.20 Wita. Selanjutnya dilakukan bongkar muatan dan penumpang yang sempat menunggu kendaraan mereka sudah bisa kembali melanjutkan perjalanan. "Setelah bongkar muatan, sempat dilakukan pemeriksaan oleh Marine Inspector. Sekitar pukul 23.00 Wita, kapal berangkat dalam kondisi kosong menuju ke Ketapang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujar Yudha.
Seperti diberitakan sebelumnya, KMP Agung Samudra XVIII kandas akibat terseret arus kencang saat mendekati Pelabuhan Gilimanuk pada Minggu siang. Kapal yang berlayar dari Pelabuhan Ketapang itu mengangkut 4 unit trailer, 3 unit truk besar, 1 unit truk sedang, 2 unit mobil, 5 unit sepeda motor, dan 42 orang penumpang.
Saat kapal kandas, Tim SAR Gabungan turun melakukan evakuasi penumpang. Evakausi oleh pihak Sat Polairud, Basarnas, TNI AL, serta Brimob, itu dilakukan kepada 38 orang penumpang. Sementara 4 orang penumpang lainnya beserta para anak buah kapal (ABK) memilih tetap menunggu di kapal. Seluruh penumpang serta ABK di kapal itu dipastikan dalam kondisi selamat. 7 ode
Yudha menjelaskan, KMP Agung Samudra XVIII sudah bisa sandar di Dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk pada pukul 22.20 Wita. Selanjutnya dilakukan bongkar muatan dan penumpang yang sempat menunggu kendaraan mereka sudah bisa kembali melanjutkan perjalanan. "Setelah bongkar muatan, sempat dilakukan pemeriksaan oleh Marine Inspector. Sekitar pukul 23.00 Wita, kapal berangkat dalam kondisi kosong menuju ke Ketapang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujar Yudha.
Seperti diberitakan sebelumnya, KMP Agung Samudra XVIII kandas akibat terseret arus kencang saat mendekati Pelabuhan Gilimanuk pada Minggu siang. Kapal yang berlayar dari Pelabuhan Ketapang itu mengangkut 4 unit trailer, 3 unit truk besar, 1 unit truk sedang, 2 unit mobil, 5 unit sepeda motor, dan 42 orang penumpang.
Saat kapal kandas, Tim SAR Gabungan turun melakukan evakuasi penumpang. Evakausi oleh pihak Sat Polairud, Basarnas, TNI AL, serta Brimob, itu dilakukan kepada 38 orang penumpang. Sementara 4 orang penumpang lainnya beserta para anak buah kapal (ABK) memilih tetap menunggu di kapal. Seluruh penumpang serta ABK di kapal itu dipastikan dalam kondisi selamat. 7 ode
Komentar