Pencarian ABK Hilang di Pantai Soka Dihentikan
Pencarian Korban
Anak Buah Kapal (ABK)
Pantai Soka
Kapolsek Selemadeg
Kompol I Nyoman Sugianyar Andika
TABANAN, NusaBali - Pencarian anak buah kapal (ABK) Ali Syaifuloh, 30, yang jatuh di Pantai Soka, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg Barat, Kabupaten Tabanan, dihentikan pada Selasa (13/2). Ini karena pencarian sudah dilakukan selama tujuh hari sejak korban dinyatakan tenggelam dan hilang pada Selasa (7/2) lalu.
Kapolsek Selemadeg Kompol I Nyoman Sugianyar Andika mengatakan hingga hari ketujuh pencarian, korban belum ditemukan. Sehingga sesuai dengan koordinasi dengan tim, pencarian dihentikan. “Korban dinyatakan hilang, dan pencarian kami hentikan,” ujarnya.
Menurutnya pencarian di hari ketujuh mekanismenya sama dengan hari sebelumnya. Mulai dari menggunakan rubber boat dengan start dari perairan Gilimanuk, Jembrana, hingga Pantai Soka, Tabanan.
Kemudian menggunakan pesawat drone thermal milik Basarnas Denpasar, hingga penyisiran di bibir pantai. “Tidak ada tanda-tanda keberadaan korban, padahal berbagai upaya telah dilakukan,” tegas Kompol Sugianyar Andika.
Dengan berakhirnya proses pencarian maka seluruh anggota yang awalnya stand by sudah balik menuju instansi masing-masing. Namun apabila nanti ada informasi kembali korban ditemukan, dipastikan polisi dan tim lainnya akan siaga. “Anggota sekarang sudah balik kanan,” tandas Kompol Sugianyar Andika.
Sebelumnya, seorang ABK Ali Syaifuloh, 30, warga yang tinggal di Banjar Balian, Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Jembrana dikabarkan tenggelam saat melaut di perairan Pantai Soka, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, Tabanan pada Rabu (7/2). Dia dilaporkan tenggelam karena jatuh saat ABK Riski Mubarok lainnya menebar jaring. 7 des
Komentar