Nelayan Tewas di Dermaga Pengambengan
NEGARA, NusaBali - Salah seorang nelayan, Temu Ponidi, 51, meninggal dunia setelah terjatuh ke laut di pinggiran Dermaga Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pengambengan, Kecamatan Negara, Jembrana, Jumat (16/2) siang. Korban asal Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, itu diduga mengalami serangan jantung.
Kapolres Jembrana AKBP Endang Tri Purwanto mengatakan, perisitwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 Wita. Awalnya, korban yang juga seorang belantik ikan itu sempat dilihat mengambil air laut di pinggir dermaga untuk mengisi es batu pendingin ikan di dalam box di atas sepeda motornya.
Namun saat hendak mengambil air itu, korban tiba-tiba terjatuh ke laut di pinggiran dermaga. Perairan tempat korban jatuh itu pun sebenarnya dangkal. Tetapi saat terjatuh itu, korban ternyata tidak sadarkan diri sehingga langsung tenggelam di perairan dangkal tersebut.
"Melihat korban tenggelam, beberapa warga langsung membantu mengangkat korban ke dermaga. Kemudikan korban dibawa ke Puskesmas Pengambengan, namun sudah dinyatakan meninggal dunia," ujar AKBP Endang.
Menurut AKBP Endang, korban tersebut diduga meninggal karena serangan jantung. Diduga penyakit jantungnya itu kambuh sehingga korban tiba-tiba jatuh dan tenggelam di laut. "Berdasarkan keterangan dari anak korban, korban memiliki riwayat penyakit jantung," ujar AKBP Endang.
Dari pihak keluarga korban dinyatakan sudah mengikhlaskan kejadian itu sebagai musibah. Berkaca dari kejadian itu, AKBP Endang pun mengimbau agar masyarakat tidak memaksakan diri bekerja ketika kondisi kurang fit ataupun sakit. Termasuk diimbau menjaga kesehatan untuk mencegah hal-hal yang tidak dinginkan.
"Jika merasa badan lelah, letih, lesu segera beristirahat, jangan memaksakan diri. Konsumsi makanan sehat dan juga istirahat teratur," ucap AKBP Endang.7ode
1
Komentar