Format Kandang-Tandang IBL Tingkatkan Jumlah Penonton
Owner Bali United Basketball Yabes Tanuri
JAKARTA, NusaBali - Owner atau pemilik Bali United Basketball Club Yabes Tanuri mengakui format laga kandang dan tandang bisa meningkatkan semangat klub untuk menyajikan pertandingan lebih baik. Saat ini semua klub berlomba-lomba untuk meningkatkan basis penggemar masing-masing.
“Seluruh klub tentunya akan terus belajar untuk bisa menyajikan pertandingan terbaik. Kami optimistis, format and home and away akan berjalan baik,” ujar Yabes Tanuri, owners meeting di Jakarta, Jumat (16/2) malam.
Hal senada juga diungkapkan lebih dulu olehDirektur Utama Indonesia Basketball League (IBL) Junas Miradiarsyah menyebut format laga kandang dan tandang dalam Kompetisi IBL 2024 berhasil meningkatkan jumlah penonton baik di layar kaca maupun antusias pendukung di lapangan.
“Hari ini kami mengadakan owners meeting untuk mengevaluasi bagaimana format home and away berjalan. Seluruh klub sudah menjalani laga home masing-masing, semuanya excited dengan format ini,” ujar Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, dalam rilis, Jumat (16/2) malam.
“Kami juga membagikan beberapa data. Terutama jumlah penonton yang meningkat di layar kaca dan juga pada antusiasme penggemar basket yang langsung hadir di pertandingan,” kata Junas.
Junas menjelaskan penyelenggaraan laga kandang dan tandang di IBL 2024 memang masih terdapat beberapa permasalahan yang dialami klub, namun hal-hal tersebut akan diselesaikan bersama-bersama dalam pertemuan para pemilik klub.
IBL resmi menggulirkan musim 2024 dengan format kandang dan tandang sejak musim reguler. Format ini membuat klub peserta IBL terpacu meningkatkan basis penggemar masing-masing. Unsur kedaerahaan yang diusung juga membuat industri basket merata di Indonesia.
Sejak dimulai pada Januari 2024, seluruh klub IBL telah menggelar laga kandang di kota masing-masing. Beberapa tantangan dijalani, tetapi pengalaman menggelar pertandingan secara mandiri menjadi pelajaran berharga.ant
1
Komentar