Jelang Galungan, Lamak Ceniga Laris
GIANYAR, NusaBali - Masyarakat Hindu di Bali suka cita menyambut Hari Raya Galungan. Masyarakat memburu perlengkapan upacara, tak terkecuali lamak ceniga. Di sepanjang trotoar sekitar Pasar Rakyat Gianyar berjejer lamak ceniga yang dijual oleh pedagang.
Suasana pasar malam dadakan ini bisa ditemui setiap kali menjelang Hari Raya Galungan, terutama sejak H-4 hari raya. Jelang Galungan, lamak ceniga laris manis.
Ceniga yang dijual dengan harga Rp 3.500 untuk lamak sedang hingga Rp 15.000 untuk lamak penjor. “Pembeli biasanya mengambil 1 ikat isinya 10 lamak seharga Rp 35.000,” ujar salah satu pedagang. Kondisi ini disambut baik oleh pembeli yang kebanyakan pekerja.
“Beruntung ada penjual lamak. Kami anggap saling bantu, mereka menjual kami yang membeli, mereka mendapatkan keuntungan, kami juga dapat kerja,” ujar Putu Mita salah seorang pembeli. Lamak ceniga biasanya dipasang di palinggih. Satu keluarga minimal membutuhkan 10 pcs lamak ceniga. 7 nvi
1
Komentar