Gasak Persija di Wayan Dipta, Arema Keluar Zona Degradasi
GIANYAR, NusaBali - Arema FC untuk pertama kalinya berhasil keluar dari zona degradasi BRI Liga1. Catatan itu diraih, setelah Arema menaklukkan tim ibukota Persija Jakarta 3-2, dalam laga pekan ke-26, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin (26/2).
Gol Charles Lokoli Ngoy jadi penentu Arema keluar dari zona merah untuk sementara, yang selama ini membelenggu mereka.
Arema FC saat ini naik peringkat dari 16 menjadi 15 dan mengantongi 27 poin. Mereka otomatis keluar dari zona degradasi pada klasemen sementara Liga 1 Indonesia.
Saat ini, Persita Tangerang untuk sementara masuk zona degradasi dengan menghuni peringkat ke-16 dengan jumlah poin sama dengan Arema FC, yakni 27 namun beda selisih gol hingga laga ke-25.
Dua tim lainnnya yang di zona degradasi, yakni Persikabo 1973 di urutan 17 poin dengan dan Bhayangkara FC di urutan 18 alias juru kunci dengan 15 poin.
Persita sendiri dijadwalkan menjalani laga ke-26 melawan PSS Sleman di Stadion Manahan, Solo, Selasa (27/2) sore ini. Sedangkan Persija dengan 32 poin menghuni posisi ke-12 klasemen sementara.
Persija unggul lebih dulu 1-0 melalui sundulan Marko Simic pada menit ke-12. Arema FC membalas dan menyamakan 1-1 pada menit ke-20 lewat Dedik Setiawan.
Arema mendapat keberuntungan setelah wasit memberi hadiah penalti yang dieksekusi Dedik Setiawan pada menit ke-36. Skor 2-1 untuk keunggulan Arema FC hingga turun minum.
Persija menyamakan 2-2 di babak kedua, kembali lewat Marko Simic pada menit ke-56 melalui sundulan, memanfaatkan umpan Ryo Matsumura. Persija memiliki sejumlah peluang namun beberapa kali kesalahan para pemain membuat bola gagal dikonversi menjadi gol.
Pada menit ke-58, bek Persija, Muhammad Ferarri mendapat kartu merah. Berlaga dengan 10 pemain memberikan keuntungan kepada Arema yang terus melakukan serangan pada Persija.
Peluang itu disempurnakan penyerang Arema FC, Charles Lokoli Ngoy yang mencetak gol ketiga sehingga kedudukan menjadi 3-2 hingga babak kedua selesai. ant
Komentar